Hubungan Antara Kontrol Diri dengan Perilaku Konsumtif Mahasiswi Universitas Esa Unggul
Abstrak: Mahasiswi termasuk
dalam usia remaja akhir, yg masih labil dam membutuhkan pengakuan dari
lingkungan sosialnya dan memiliki emosi yang labil. Dalam keadaan tersebut,
membuat kemampuan mengendalikan diri atau kontrol diri menjadi lemah, sehingga
mereka cenderung mengambil tindakan berdasarkan emosi. Tindakan yang dimaksud
salah satunya adalah tindakan dalam membeli. Tujuan penelitian adalah
mengetahui hubungan antara kontrol diri, melihat dominan dimensi kontrol diri
dan tingkatan dari perilaku konsumtif. Penelitian ini bersifat kuantitatif
non-eksperimental.Sampel penelitian berjumlah 90 mahasiswi Universitas Esa
Unggul. Hasil penelitian menunjukkan korelasi sebesar -0,304 dengan sig 0,002
(p < 0,05), artinya ada terdapat hubungan negatif antara kontrol diri dengan
perilaku konsumtif mahasiswi Universitas Esa Unggul. Mahasiswi yang memiliki
kontrol diri lemah lebih banyak dibanding dengan mahasiswi yang memiliki
kontrol diri yang kuat. Sedangkan pada mahasiswi yang berperilaku konsumtif
tinggi lebih banyak daripada mahasisiwi yang berperilaku konsumtif rendah. Dari
ketiga dimensi dari kontrol diri,yang paling dominan ialah dimensi behavioral
control atau kontrol perilaku.
Penulis: Ririn Anggreini
Kode Jurnal: jppsikologikepribadiandd140058