HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN PERILAKU DISSAVING PADA IBU PKK AKTIF KECAMATAN KARANGAN, KABUPATEN TRENGGALEK
Abstrak: Ibu PKK menggunakan
pendapatannya untuk konsumsi kebutuhan. Jika konsumsi lebih besar daripada
pendapatan maka tidak
ada sisa pendapatan
yang dapat ditabung
dan akan cenderung mengurangi
tabungannya atau disebut
juga perilaku dissaving.
Agar tidak terjadi perilaku
dissaving yang berlebihan
maka diperlukan kontrol
untuk mengaturnya, salah satu
kontrolnya adalah religiusitas.
Religiusitas secara positif berkaitan self-control.Penelitian ini
merupakan penelitian kuantitatif.
Populasinya adalah ibu PKK
aktif Kecamatan Karangan,
Kabupaten Trenggalek dengan
sampel berjumlah 213 orang
diambil menggunakan teknik
sampling cluster sampling. Pengumpulan data menggunakan skala
religiusitas dan skala perilaku dissaving. Metode analisa data
menggunakan korelasi product
moment.Hasil penelitianini adalah
terdapat hubungan yang bersifat
negatif yang sangat
signifikan antara religiusitas
dengan perilaku dissaving (r=-0,331,
p=0,000), artinya jika
religiusitas tinggi maka
perilaku dissaving akan rendah
dan sebaliknya.Sumbangan efektif
variabel religiusitas kepada variabel perilaku
dissaving sebesar 11%,
dilihat dari koefisien
determinan (r2) sebesar 0,110. Sisanya 89% merupakan variabel
lain yang tidak diteliti.
Penulis: Norrochman Jailani
Kode Jurnal: jppsikologisosialdd080004