HUBUNGAN MOTIVASI BERMAIN GAME ONLINE PADA MASA DEWASA AWAL TERHADAP PERILAKU KECANDUAN GAME ONLINE DEFENCE OF THE ANCIENTS (DotA 2)
ABSTRAK: Penelitian ini
bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan
motivasi bermain game online dewasa awal dengan perilaku
kecanduan game online DotA 2. Teori yang digunakan dalam penelitian
ini adalah teori
dari Yee (2002)
yang melakukan penelitian
pada 6700 pemain MMORTS
tentang motivasi bermain
mereka dan menemukan
bahwa terdapat tiga komponen
utama dari motivasi
seseorang untuk bermain
game online yakni achievement (prestasi), social
(sosial), dan immersion
(penghayatan). Teori perilaku
kecanduan berdasarkan teori yang
dikemukakan oleh Lee (2011) bahwa
terdapat empat komponen indikator yang
menunjukkan seseorang kecanduan
game online, yakni
excessive use, withdrawal
symptoms, tolerance, dan negative repercussions. Penelitian ini
menggunakan rancangan penelitian
korelasional. Penelitian ini dilakukan di beberapa warnet yaitu Voyage
Net, Flux, XT Net, Evergreen dan Surya Megah di
Kota Malang pada pemain game online yang pernah memainkan game DotA 2 dengan
usia antara 19
sampai 35 tahun
(dewasa awal) dengan
jumlah sampel 80 responden
dan menggunakan teknik
pengambilan sampel yaitu
accidental sampling. Motivasi
bermain game online disusun dengan menggunakan skala motivasi bermain game online
berdasarkan teori Yee (2002), yang terdiri dari achievement (prestasi), social
(sosial), dan immersion (penghayatan). Perilaku kecanduan game online diukur
dengan menggunakan skala perilaku kecanduan game online berdasarkan teori yang
dikemukakan Lee (2011) yakni excessive
use, withdrawal symptoms,
tolerance, dan negative
repercussions. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan
uji korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang
signifikan antara motivasi game online
dewasa awal dengan
perilaku kecanduan game
online DotA 2. Hubungan tersebut kuat dan bernilai
positif yang berarti semakin tinggi
motivasi bermain game online seseorang, maka semakin tinggi perilaku kecanduan
game online DotA 2.
Penulis: Dica Feprinca, Ilhamuddin,
Ika Herani
Kode Jurnal: jppsikologiperkembangandd080009