KONSEP DIRI DUTA WISATA KAKANG MBAKYU KOTA MALANG

Abstrak: Menjadi  duta  wisata  memberikan  sebuah  pengalaman  tersendiri  begitu  juga  dengan Kakang  Mbakyu  Kota  Malang.  Sejauh  mana  gelar yang  mereka  dapatkan  dengan  berbagai rangkaian seleksi itu mempengaruhi konsep diri mereka. Fokus penelitian ini dibatasi pada beberapa aspek, yaitu dimensi konsep diri, faktor-faktor pembentuk konsep diri, jenis konsep diri, hingga akhirnya diketahui gambaran umum konsep diri duta wisata tersebut. Penelitian ini  menggunakan  metode  fenomenologi.  Teknik  pengambilan  sampel  purposive  sampling dengan  jumlah  subjek  enam  orang.  Teknik  pengumpulan data  melalui  wawancara  dan observasi.  Teknik  analisis  data  menggunakan  reduksi data  Model  Interaktif  Miles  dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keseluruhan subjek membentuk konsep diri sesuai  gelar  duta  wisata  yang  diperoleh.  Seluruh  subjek  mengalami  perubahan  dalam penampilan,  kemampuan  komunikasi,  kemampuan  berorganisasi,  pengalaman  yang bertambah,  dan  pergaulan  yang  makin  luas.  Segala  perubahan  tersebut  membentuk  konsep diri yang positif bagi subjek VM, AN, HR, KV, dan BT tetapi tidak pada subjek DW. Subjek DW  merasa dirinya  tidak  ideal  sebagai  Kakang  Mbakyu dan  merasa tidak  nyaman  dengan gelar duta wisatanya tersebut.
Kata kunci: duta wisata, konsep diri, faktor pembentuk konsep diri, jenis konsep diri
Penulis: Vania Dian Nanda, Yoyon Supriyono, Ari Pratiwi
Kode Jurnal: jppsikologikepribadiandd080018

Artikel Terkait :