Pengaruh Implementasi Program “Temanku Sahabatku” dalam Meningkatkan Perilaku Prososial Anak Pra Sekolah

ABSTRAK: Perilaku prososial diketahui memiliki kontribusi terhadap prediksi prestasi akademik dan kemampuan sosial di awal masa anak-anak. Perilaku prososial merupakan tindakan sukarela dengan niat untuk membantu orang lain yang dapat diekspresikan dalam bentuk perilaku membantu, mendukung, kasih sayang fisik, ataupun berbagi. Program “Temanku Sahabatku” merupakan adaptasi sebuah tema besar dari buku The Anti Bullying and Teasing Program for Preschool karya Sprung, dkk (2005), yaitu tema Persahabatan. Program “Temanku Sahabatku” merupakan program yang dirancang sebagai upaya pencegahan terhadap perilaku bullying dengan meningkatkan perilaku prososial anak. Guru dan siswa di dua Taman Kanak-kanak di Sleman, Yogyakarta akan dilibatkan dalam penelitian ini. Penelitian ini akan menggunakan desain eksperimen kuasi untreated control group design with pre-test and post-test. Guru diminta untuk mengimplementasikan program yang telah dilatihkan sebelumnya ke dalam proses belajar mengajar di kelas sebagai perlakuan padasiswa tahun pertama di TK kelompok eksperimen. Hasil penelitian ini adalah perilaku prososial anak prasekolah pada kelompok eksperimen yang diberikan perlakuan implementasi program  “Temanku Sahabatku” oleh guru meningkat secara signifikan daripada perilaku prososial anak prasekolah di kelompok kontrol (F=26,506; MD= -2,200; p<0,05).
Kata kunci: Program Anti-Bullying, Tema Persahabatan, Perilaku Prososial
Penulis: Evi Sri Restuwati dan Amitya Kumara
Kode Jurnal: jppsikologisosialdd140029

Artikel Terkait :