Pengaruh Kepribadian terhadap Kepuasan Perkawinan Wanita Dewasa Awal pada Fase Awal Perkawinan Ditinjau dari Teori Trait Kepribadian Big Five
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh tipe kepribadian big five dan
dari kelima tipe kepribadian big five yang manakah yang lebih menunjukkan
kepuasan perkawinan pada wanita dewasa awal. Pada penelitian ini memiliki lima
variabel bebas, yaitu neuroticism, extroversion, openness to experience,
agreeableness dan conscientiousness serta satu variabel terikat yaitu kepuasan
perkawinan. Subjek dalam penelitian ini adalah wanita dewasa awal yang telah
menikah dan memiliki anak dengan usia perkawinan 1 hingga 5 tahun, sebanyak 51
responden yang berdomisili di desa Sidomulyo, kecamatan Ngrambe, kabupaten Ngawi,
Jawa Timur dengan karakteristik pedesaan. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian
ini adalah purposive sampling. Alat pengumpulan data menggunakan kuisioner dengan
skala Likert untuk seluruh variabel. Untuk menguji kualitas alat ukur digunakan
uji validitas isi dengan professional judgement dan bantuan SPSS 16.0 for
windows serta uji reliabilitas dengan teknik Alpha Cronbach. Kuesioner ENRICH
Marital Satisfaction memiliki koefisien alpha sebesar 0.882, sedangkan skala
Big Five Inventori pada variabel neuroticism memiliki koefisien alpha sebesar
0.682, pada extroversion sebesar 0.614, pada openness to experience sebesar
0.760, agreeableness sebesar 0.601 dan pada conscientiousness sebesar 0.749.
Analisis data dilakukan dengan teknik statistik analisis regresi berganda
dengan bantuan program SPSS 16.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa hanya tipe kepribadian agreeableness dan conscientiousness yang
menunjukkan kepuasan perkawinan. Besarnya kontribusi yang diberikan dari
masing-masing variabel agreeableness dan conscientiousness pada kepuasan
perkawinan adalah, pada variabel agreeableness sebesar 25.5% dan pada conscientiousness
sebesar 23.7%. Sedangkan pada
neuroticism, extroversion dan openness to experience tidak menunjukkan kepuasan
dalam perkawinan.
Kata Kunci: Kepuasan
Perkawinan; Neuroticism; Extroversion; Openness to Experience; Agreeableness;
Conscientiousness; Wanita Dewasa Awal
Penulis: Rian Indriani
Kode Jurnal: jppsikologiklinisdd140018