Permainan Imajinatif Berdasarkan Metakognisi dalam Belajar Matematika
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh permainan imajinatif terhadap metakognisi dalam
matematika pada anak,
dengan inteligensi sebagai
kovariabel. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini
adalah eksperimen kuasi
dengan menggunakan desain the untreated control group design
with dependent pretest and posttest samples. Ada tiga kelompok yang digunakan
dalam penelitian ini
yaitu kelompok eksperimen
I dengan perlakuan
yang diberikan adalah dongeng, kelompok eksperimen II dengan perlakuan
yang diberikan adalah permainan pura-pura, dan yang ketiga adalah kelompok
kontrol. Metakognisi diukur dengan menggunakan
Metacognitive Skills and
Knowledge Assessment (MSA),
sementara inteligensi diukur dengan
menggunakan tes Standard
Progressive Matrices (SPM)
yang dikembangkan oleh Raven.
Hasil perhitungan anakova
menunjukkan nilai F=12,
526 (p<0,05) yang
berarti bahwa dengan mengendalikan inteligensi ada perbedaan metakognisi
yang signifikan antara kelompok
yang mendapatkan perlakuan
permainan imajinatif dengan
yang tidak mendapatkan permainan
imajinatif (kelompok kontrol).
Berdasarkan perhitungan pairwise comparison diketahui
bahwa ada perbedaan
metakognisi dalam matematika
yang sangat signifikan antara
kelompok yang mendapat
perlakuan dongeng dengan
kelompok kontrol (mean difference
5,019; p<0,01), ada
perbedaan metakognisi yang
sangat signifikan antara kelompok yang
mendapat perlakuan dongeng
dengan kelompok yang
mendapat perlakuan permainan
pura-pura (mean difference 5,088; p<0,01), namun tidak ada perbedaan
metakognisi antara kelompok yang
diberi perlakuan permainan
pura-pura dengan kelompok
kontrol (mean difference 0,069; p>0,05). Sumbangan permainan
imajinatif terhadap metakognisi adalah 29,5%
(R Squared=0,295), dan
sumbangan inteligensi terhadap
metakognisi adalah 10,7%
(R Squared=0,107).
Penulis: Heru Astikasari Setya
Murti, T. Dicky Hastjarjo
Kode Jurnal: jppsikologiperkembangan150001