Resiliensi Istri Terhadap Perubahan Kondisi Suami Menjadi Penyandang Disabilitas Fisik

Abstrak: Penelitian  ini  bertujuan  untuk  memahami  resiliensi  istri  terhadap  perubahan  kondisi  suami menjadi penyandang disabilitas fisik. Dalam penelitian ini, resiliensi istri dapat dilihat dari kapasitasnya untuk menghadapi, mengatasi dan bertransformasi dari kesulitan yang dihadapi (Grotberg, 2003). Penelitian ini melibatkan dua orang istri yang memiliki suami dengan perubahan kondisi menjadi penyandang disabilitas fisik karena penyakit. Pengambilan data dilaku-kan  dengan proses  wawancara  dengan  pedoman  umum.  Penelitian  ini  menggunakan  metode penelitian  kualitatif-studi  kasus.  Analisis  data  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah teknik hybrid analisis tematik dari Fereday dan Muir-Cochrane (2006). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kedua subjek telah berhasil resilien dari kesulitan yang terjadi setelah kondisi suami berubah menjadi penyandang disabilitas fisik. Salah satu subjek memiliki dukungan eksternal serta kekuatan dalam dirinya yang membantu subjek untuk bangkit dan melewati situasi yang penuh tekanan. Sementara subjek lain memiliki kemampuan penyelesaian masalah yang lebih baik. Individu yang memiliki dukungan eksternal, kekuatan dalam diri, kemampuan penyelesaian masalah dan interpersonal yang baik akan membantu individu untuk mencapai resiliensi.
Kata kunci: Resiliensi; Disabilitas; Istri
Penulis: Widya Anggraini, Wiwin Hendriani
Kode Jurnal: jppsikologiklinisdd150005

Artikel Terkait :