Resiliensi Istri Terhadap Perubahan Kondisi Suami Menjadi Penyandang Disabilitas Fisik
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk memahami
resiliensi istri terhadap
perubahan kondisi suami menjadi penyandang disabilitas fisik.
Dalam penelitian ini, resiliensi istri dapat dilihat dari kapasitasnya untuk
menghadapi, mengatasi dan bertransformasi dari kesulitan yang dihadapi (Grotberg,
2003). Penelitian ini melibatkan dua orang istri yang memiliki suami dengan
perubahan kondisi menjadi penyandang disabilitas fisik karena penyakit.
Pengambilan data dilaku-kan dengan proses wawancara
dengan pedoman umum.
Penelitian ini menggunakan
metode penelitian
kualitatif-studi kasus. Analisis
data yang digunakan
dalam penelitian ini
adalah teknik hybrid analisis tematik dari Fereday dan Muir-Cochrane
(2006). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kedua subjek telah berhasil
resilien dari kesulitan yang terjadi setelah kondisi suami berubah menjadi
penyandang disabilitas fisik. Salah satu subjek memiliki dukungan eksternal
serta kekuatan dalam dirinya yang membantu subjek untuk bangkit dan melewati situasi
yang penuh tekanan. Sementara subjek lain memiliki kemampuan penyelesaian
masalah yang lebih baik. Individu yang memiliki dukungan eksternal, kekuatan
dalam diri, kemampuan penyelesaian masalah dan interpersonal yang baik akan
membantu individu untuk mencapai resiliensi.
Penulis: Widya Anggraini, Wiwin
Hendriani
Kode Jurnal: jppsikologiklinisdd150005

Artikel Terkait :
Jp Psikologi Klinis dd 2015
- EFIKASI DIRI AKADEMIK MAHASISWA TUNANETRA
- PEMBERDAYAAN WARGA RETARDASI MENTAL KAMPUNG SIDOHARJO JAMBON PONOROGO MELALUI MODEL ASANTI EMOTAN
- PENGARUH MENDENGARKAN AYAT-AYAT AL QURAN TERHADAP PENURUNAN STRES PADA PASIEN KANKER SERVIKS
- Pengaruh Supportive Expressive Group Therapy terhadap Penurunan Tingkat Stres dan Peningkatan Tingkat Kualitas Hidup Pasien Kanker Payudara yang sedang Menjalani Proses Kemoterapi
- Penerimaan Diri Penderita Kista Ovarium Usia Dewasa Awal yang Belum Menikah Ditinjau dari Dukungan Sosial
- Gambaran Health Belief Model pada Pria yang Mengalami Permasalahan Gigi dan Mulut
- Hubungan antara Kesepian dan Kecenderungan Kecanduan Internet pada Remaja
- Hubungan antara Self-Esteem dengan Kecenderungan Nomophobia pada Remaja
- Gambaran Health Belief Model pada Individu yang Memilih dan Menjalani Pengobatan Tradisional Sangkal Putung
- Hubungan antara Self-Esteem dengan Strategi Coping pada Remaja Akhir yang Mengalami Perceraian Orangtua
- Faktor Kognisi-Afeksi Dalam Keputusan Wanita Dewasa Awal Meninggalkan Kekerasan Dalam Pacaran
- Gambaran Strategi Pengelolahan Stres Sosial Pada Remaja Yang Memiliki Adik Kandung Dengan Autisme
- Pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap Posttraumatic Growth pada Orang dengan HIV/AIDS (ODHA)
- Pengaruh Tipe Kepribadian Extrovert-Introvert terhadap Emotional Eating pada Wanita Dewasa Awal
- Hubungan antara Persepsi Pola Asuh Orangtua dan Kontrol Diri Remaja terhadap Perilaku Merokok di Pondok Pesantren
- Hubungan antara Sense of Coherence dan Kualitas Hidup Caregiver Penderita Gangguan Mental
- Hubungan Antara Body Image dan Kecemasan pada Wanita yang Mengalami Menopause
- Hubungan Antara Online Support Group Dengan Tingkat Stres Ibu Dari Anak Dengan Autisme Di Komunitas Milis Puterakembara
- Resiliensi pada Wanita setelah Kehilangan Pasangan akibat Sudden Death
- Prediktor Protection Motivation Theory Terhadap Perilaku Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Pada Dewasa Awal Dengan Garis Keturunan Diabetes Melitus Tipe 2
- Hubungan Antara Kesepian dengan Problematic Internet Use pada Mahasiswa
- Pengaruh Dukungan Sosial Sahabat Terhadap Penyesuaian Sosial Mahasiswa Baru di Lingkungan Perguruan Tinggi
- Gambaran Trust pada Wanita Dewasa Awal yang Sedang Menjalani Long Distance Marriage
- Hubungan Aantara Self-esteem dengan Body Image pada Remaja Awal yang Mengalami Obesitas