ANALISA DEBIT BANJIR SUNGAI INDRAGIRI DI DESA PASIR KEMILU RENGAT, KABUPATEN INDRAGIRI HULU
ABSTRAK: Di Sungai Indragiri
Hulu sering terjadi gerusan atau erosi di tebing sungai yang disebabkan oleh
banjir. Gerusan atau erosi itu sendiri dapat menyebabkan longsor yang
membahayakan pemukiman penduduk di sepanjang pinggir sungai. Untuk itu perlu
dibangun bangunan air yang berguna untuk megurangi dampak yang merugikan
penduduk tersebut. Dalam perencanaan bangunan ini perlu diketahui data debit
banjir dan elevasi muka air banjirnya. Metode penelitian dimulai dengan
menganalisis data untuk perhitungan debit banjir sungai yaitu dari segi
hidrologi, perhitungan debit banjir dan perhitungan hidrolika. Metode dimulai
dari uji konsistensi data hujan tahunan, hujan rencana yaitu rata-rata curah
hujan harian maksimum dari lima stasiun pencatat curah hujan,yang dihitung dengan
rata-rata aljabar.. Lalu analisa frekuensi dan penetapan distribusi curah hujan
dengan menggunakan program Smada. Lalu diuji dengan Chi kuadrat dan Smirnov -
Kolmogorov, dimana distribusi yang sesuai adalah distribusi Gumbel, sehingga
curah hujan rencana menggunakan distribusi Gumbel. Curah hujan yang dipilih
selanjutnya akan dipakai untuk menghitung hidrograf dengan Nakayasu dan Snyder.
Setelah didapat hidrograf maka debit puncak diketahui sehingga pemodelan debit
banjir dengan program HEC-RAS dapat dilakukan. Dari hasil perhitungan untuk
debit banjir rencana (Qp),dengan metode Nakayasu untuk periode ulang 25
tahunan, didapat Q puncak = 2568,98 m3/s. Lalu dilakukan pemodelan muka air
banjir dengan HEC-RAS. Hasil HEC-RAS dalam bentuk penampang cross section
menunjukkan air sungai sudah melebihi daya tampung penampang sungai akibat
debit banjir Q25 tahun. Dengan dilakukan pemodelan sungai dengan debit banjir
Q25 tahun, maka elevasi antara dasar sungai dan muka air banjir dapat
diketahui, sehingga dapat dibuat perhitungan untuk pembuatan bangunan air.
Penulis: Marlina Silitonga
Kode Jurnal: jptsipildd140285