ANALISIS KETERAMPILAN MENGELOMPOKKAN DAN INFERENSI PADA MATERI KOLOID MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan mengelompokkan dan inferensi melalui penerapan model pembelajaran problem solving untuk siswa kelompok kognitif tinggi sedang dan rendah.  Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 4 SMA Negeri 3 Bandarlampung yang berjumlah 29 siswa.  Penelitian ini menggunakan metode pre-eksperimen dengan desain penelitian one shot case study. Analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan mengelompokan pada kelompok tinggi 100,00% siswa berkriteria sangat baik.  Pada kelompok sedang: 50,00% siswa berkriteria sangat baik; 38,89%  siswa berkriteria baik dan 11,11% siswa berkriteria cukup.  Pada kelompok rendah 33,33% siswa berkriteria sangat baik, 50,00% siswa berkriteria baik dan 16,67% siswa berkriteria cukup.  Kemampuan inferensi pada kelompok tinggi 100,00% siswa berkriteria sangat baik.  Pada kelompok sedang, 44,44% siswa berkriteria sangat baik,16,67% siswa berkriteria baik dan 38,89% siswa berkriteria cukup.  Pada kelompok rendah dengan presentase yang sama yaitu 33,33% siswa memiliki kriteria sangat baik, baik, dan cukup.
Kata kunci: Kelompok kognitif, keterampilan mengelompokkan dan inferensi, problem solving
Penulis: Ratih Puji Astuti, Ila Rosilawati, Ratu Beta R., Nina Kadaritna
Kode Jurnal: jpkimiadd130584

Artikel Terkait :