Analisis Perubahan Meander Saluran Tanah Akibat Variasi Debit (Uji Model Laboratorium)

Abstrak: Sungai merupakan saluran yang terbentuk secara alamiah, salah satu bentuk sungai yang menarik untuk dikaji adalah sungai yang mempunyai meander. Aliran pada bagian meander sungai tidak sama dengan aliran pada bagian lurus sungai. Aliran yang berbeda pada meander sungai akan menimbulkan gerusan dan endapan sehinggan terjadi perubahan geometri pada bagian meander sungai. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perubahan jari-jari meander saluran tanah yang diakibatkan oleh variasi debit. Untuk melihat perubahan yang terjadi pada jari-jari kelengkungan sungai, dibuat sebuah model hidraulik dengan saluran berbentuk trapesium, sudut tikungan 900 dan radius of curvature Rc=279 cm. Dinding tebing dan dasar saluran dibentuk dengan tanah bergradasi buruk. Dalam pengamatan ini, saluran dibagi menjadi 13 potongan melintang. Pengamatan dilakukan dengan menentukan 3 variasi debit, yaitu Q1 = 38,16 L/menit; Q2 = 49,65 L/menit dan Q3 = 63,01 L/menit. Perubahan paling besar terjadi akibat aliran Q3 = 63,01 L/menit sebesar 1,005 kali dari nilai jari-jari awal. Hasil penelitian menunjukkan waktu dan perubahan jari-jari mempunyai hubungan yang erat, namun perubahan jari-jari yang terjadi sangat kecil pada meander saluran tanah.
Kata Kunci: Radius, Meander, Debit
Penulis: Mutiara Islami
Kode Jurnal: jptsipildd140237

Artikel Terkait :