BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM DALAM MENANGANI TRAUMA SEORANG SISWA PASCA PENGANIAYAAN DI SCCC (SURABAYA CHILDREN CRISIS CENTRE)

Abstrak:  Penelitian  ini  mengangkat  permasalahan  trauma  yang  dialami oleh  seorang  siswa  setelah  mendapat  penganiayaan  dari  orang  dewasa  di lingkungan rumahnya. Trauma ini membuatnya takut untuk beraktivitas di luar,  susah  tidur,  sering  menangis  dan  bahkan  sampai  takut  pergi  ke sekolah.  Konselor  menggunakan  Cognitive  Behavior  Therapy  untuk mengurangi  cara  berpikir  yang  menyalakan  diri  sendiri  yang  biasanya dialami oleh orang yang trauma dengan mengembangkan cara memandang lebih  rasional  dan  toleran  terhadap  diri  sendiri.    Proses  konseling  dengan Cognitive Behavior Therapy berjalan cukup berhasil. Hal ini ditandai dengan adanya  perubahan  pada  klien  seperti  sudah  bisa  tidur  dengan  nyenyak, klien  sekarang  sudah  mau  sekolah  dan  tidak  merasakan  ketakutan meskipun kadang-kadang masih mengingat kejadian tersebut.
Kata Kunci:  Trauma,  Cognitive  Behavior  Therapy,  Bimbingan  dan Konseling Islam
Penulis: Hadi Riyanto dan Abd. Syakur
Kode Jurnal: jpbkdd130430

Artikel Terkait :