DESAIN ORGANISASI KERJA BERBASIS ERGONOMI DI STASIUN KERJA BLANKET BASAH INDUSTRI KARET PALEMBANG
Abstract: Pencapaian kapasitas
pabrik dan reduksi bottleneck proses produksi di stasiun kerja blanket basah
dipengaruhi oleh tingkat kualitas hidup dan produktivitas pekerja yang harus
diserasikan antara kemampuan dan keterbatasan pekerja, task, organisasi dan
lingkungan kerja. Kualitas hidup pekerja diukur melalui; penurunan beban kerja,
keluhan muskuloskeletal, kelelahan, kebosanan, peningkatan kenyamanan dan
kepuasan pekerja. Sedangkan produktivitas kerja diukur melalui perpendekan
waktu siklus proses produksi/keping dan peningkatan hasil produk/shift kerja.
Optimasi kualitas hidup dan produktivitas pekerja dicapai dengan mendesain
organisasi kerja berbasis ergonomi total yang meliputi pengaturan pola sistem
kerja berpasangan, pemberian istirahat resmi, dan pemberian asupan nutrisi
tambahan berupa teh manis dan snack pempek. Penelitian eksperimental dengan
rancangan sama subjek (treatment by subject design), melibatkan 17 pekerja
sampel pada kondisi stasiun kerja sebelum dan setelah desain organisasi kerja
berbasis ergonomi. Hasil dan simpulan penelitian adalah penurunan beban kerja
16,06%, keluhan muskuluskeletal 21,02%, kelelahan 18,84%, kebosanan 22,32%,
peningkatan kenyamanan 51,80%, perpendekan waktu siklus proses produksi/keping
21,85%, peningkatan hasil produk/shift kerja 20,29% dan kepuasan naik 31,42%.
Kata kunci: Desain Organisasi
Kerja, Stasiun Kerja Blanket, Ergonomi Total, Kualitas Hidup dan Produktivitas
Pekerja
Penulis: Heri Setiawan
Kode Jurnal: jptindustridd150176