PENGARUH POLA TUSUK DASAR MENJAHIT TERHADAP LEBAR KAIN SAAT DIKENAI BEBAN

Abstrak: Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  pengaruh  pola  tusuk  dasar  menjahit  terhadap  lebar  kain  saat dikenai  beban.  Pola  tusuk  dasar  menjahit  yang  digunakan  berupa  tusuk  jelujur,  tusuk  balut,  tusuk  batang/tangkai, dan  tusuk  tikam  jejak.  Metode  penelitian  yang  digunakan  berupa  eksperimen  dengan  variabel  bebas  berupa  pola tusuk  dasar  menjahit;  variabel  kontrol  berupa  jenis  kain,  panjang  jahitan,  ukuran  kain,  dan  jenis  benang;  variabel terikat  berupa  lebar  kain  saat  dikenai  beban  bermassa  60  gr,  80  gr,  100  gr,  140  gr,  200  gr.  Langkah-langkah penelitian:  1)  menyambung  dua  potong  kain  pada  bagian  ujungnya  menggunakan  salah  satu  pola  tusuk  dasar menjahit;  2)  menggantung  keempat  kain  pada  batang  yang  telah  disediakan;  3).  mengukur  lebar  masing-masing kain sebelum digantungi beban; 4) memberi tanda pada tempat di sekitar papan sebagai patokan pengukuran lebar kain  saat  dikenai  beban;  5)  menggantungkan  beban  60  gr,  80  gr,  100  gr,  140  gr,  dan  200  gr  pada  masing-masing ujung kain; 6) mengukur lebar kain menggunakan penggaris pada tempat yang telah diberi tanda. Kesimpulan dari penelitian  ini  adalah  pola  tusuk  dasar  menjahit  berpengaruh  terhadap    lebar  kain  saat  dikenai  beban.  Tusuk  dasar menjahit yang paling dapat mempertahankan lebar kain saat dikenai beban adalah tusuk tikam jejak, sedangkan pola tusuk yang sangat sulit mempertahankan lebar kain saat dikenai beban adalah tusuk jelujur. 
Kata kunci: pola tusuk dasar menjahit dan beban
Penulis: Siti Sarah
Kode Jurnal: jpkimiadd140384

Artikel Terkait :