PERENCANAAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN MENGGUNAKAN METODE MATERIAL REQUIREMENT PLANNING (MRP) PRODUK KACANG SHANGHAI PADA PERUSAHAAN GANGSAR NGUNUT-TULUNGAGUNG
Abstract: Material Requirement
Planning (MRP) adalah suatu metode yang digunakan untuk mengendalikan
persediaan bahan baku pada perusahaan. Suatu perusahaan untuk menerapkan
kebijakan-kebijakan dalam perencanaan bahan baku harus memiliki perhitungan
yang tepat agar tidak terjadi kelebihan dan kekurangan dalam persediaan bahan
baku. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui apakah penerapan metode
Material Requirement Planning (MRP) pada perusahaan kacang shanghai “Gangsar”
dalam merencanakan persediaan bahan baku dapat berjalan secara efektif dan
efisien.
Perencanaan kebutuhan material dengan menggunakan metode MRP dalam
tulisan ini menggunakan metode lot sizing, dimana metode-metode lot sizing yang
digunakan adalah Lot-for-lot, dan Economic order quantity, serta menggunakan
rumus peramalan Exponential smoothing dan least squares sebagai acuan untuk
mengetahui besarnya kebutuhan bahan baku dimasa mendatang.
Pada Perusahaan Kacang Shanghai Gangsar, proses pengendalian persediaan
bahan baku berdasarkan atas adanya pesanan dari konsumen. Dari perhitungan
biaya bahan baku pada tahun 2012 total biaya persediaan bahan baku yang
dikeluarkan oleh perusahaan adalah Rp 50.063.563.595,-. Sedangkan dengan
menggunakan metode MRP total biaya yang dikeluarkan adalah Metode Lot-for-lot
Rp 4.201.470.000 dan Metode Economic Order Quantity (EOQ) Rp 1.072.427.967.
Dari kedua metode MRP di atas, dapat diketahui bahwa metode Economic Order
Quantity (EOQ) memiliki total biaya persediaan paling rendah sebesar Rp
1.072.427.967,- artinya perusahaan dapat meminimalisasikan biaya persediaan
sebesar 46,7 %. Sehingga dengan demikian terbukti bahwa salah satu metode MRP
ini dapat berperan dalam mengefisiensi biaya persediaan bahan baku pada perusahaan.
Penulis: Asvin Wahyuni, Achmad
Syaichu
Kode Jurnal: jptindustridd150172