PERENCANAAN SISTEM DRAINASE DI KOTA PANGKALAN KERINCI KABUPATEN PELALAWAN RIAU

ABSTRAK: Kota Pangkalan Kerinci, khususnya pada beberapa jalan sekunder masih digenangi banjir. Hal ini diketahui berdasarkan letak titik-titik genangan banjir Kota Pangkalan Kerinci. Pada kawasan Kota Pangkalan Kerinci dengan adanya perubahan tata guna lahan dari daerah resapan air hujan menjadi sebuah kawasan industri dan permukiman, perencanaan drainase menjadi sangat perlu di pikirkan dan direncanakan guna mencegah banjir dan menyalurkan limpasan air hujan ke sungai melalui drainase. Untuk menentukan curah hujan rencana menggunakan empat jenis distribusi yang banyak digunakan dalam bidang hidrologi yaitu distribusi Normal, distribusi Log Normal, distribusi Log Person III dan distribusi Gumbel., kemudian diambil nilai curah hujan periode ulang 25 tahun Distribusi Log Person III untuk digunakan pada perhitungan selanjutnya. Dari analisa frekuensi curah hujan berdasarkan empat jenis distribusi dengan periode ulang 25 tahun diperoleh nilai curah hujan dari Distribusi Log Person III R25= 245.997 mm. Drainase direncanakan pada 14 saluran existing dan 5 saluran baru. Dimensi kolam retensi yang direncanakan 40 m×20 m×2.39 m dengan  memakai pompa 0,5 m3/detik dialirkan menuju ke sungai Kerinci dari hilir drainase Sutan Syarif Kasim. Dari analisa dimensi saluran ternyata seluruh saluran tidak mampu menampung debit saluran sehingga perlu dilakukan pelebaran dan perencanaan ulang sistem drainase. Perencanaan saluran baru menuju sungai Kampar dan kolam retensi yang menghasilkan kota yang bebas banjir bagi masyarakat sekitar kota Pangkalan Kerinci.
Kata Kunci: analisa frekuensi, metode rasional, drainase eksisting
Penulis: Tofandi Yumahira
Kode Jurnal: jptsipildd140407

Artikel Terkait :