EFEKTIFITAS MADU DAN JINTAN HITAM TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA AKUT PADA TIKUS WISTAR DI LABORATORIUM HEWAN UJI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA

ABSTRACT: Luka terbagi menjadi dua jenis secara umum berdasarkan waktu penyembuhannya, yaitu luka akut dan luka kronis. Luka akut sembuh atau menutup sesuai dengan waktu penyembuhan luka fisiologis. Sangat penting untuk memperhatikan manajemen dalam melakukan perawatan luka agar tidak menjadi kronis. Zat-zat tertentu yang dapat membantu proses penyembuhan luka dapat terkandung pada tanaman dan obat-obatan alami yang mudah didapat disekitar kita seperti madu dan jintan hitam. Dalam madu dan jintan hitam banyak terkandung zat yang dapat menghambat dan membunuh bakteri untuk mencegah infeksi pada luka serta zat membantu mempercepat proses penyembuhan luka.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas madu dan jintan hitam terhadap penyembuhan luka akut pada tikus wistar di Laboratorium Hewan Uji Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura.
Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan desain penelitian true experiment in vivo dengan pretest-posttest without control group. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah quota sampling. Jumlah sampel sebanyak 5 ekor tikus wistar dengan 6 luka akut. Kemudian dilakukan analisa univariat dan bivariat dengan uji Mann-Whitney.
Hasil : Secara klinis luas luka akut tikus wistar pada kelompok eksperimen jintan hitam lebih kecil daripada kelompok eksperimen madu, namun secara statistik dengan analisa bivariat menggunakan uji Mann-Whitney menunjukkan nilai p (0,246) ≥ 0,05, maka H0 diterima
Kesimpulan : Tidak ada perbedaan efektifitas madu dan jintan hitam terhadap penyembuhan luka akut pada tikus wistar di Laboratorium Hewan Uji Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura.
Kata kunci: Luka Akut, Madu, Jintan Hitam
Penulis: Nailil Inayah
Kode Jurnal: jpkeperawatandd150287

Artikel Terkait :