EKSPRESI IFN-Γ DAN IL-4 CD4+T LIMFOSIT PADA TUBERKULOSIS KONTAK TERHADAP ANTIGEN 38 KDA MYCOBACTERIUM TUBERCULOSIS
ABSTRACT: Mengendalikan
epidemi tuberkulosis pada anak adalah prioritas kesehatan global. Efikasi
vaksin Bacillus of Calmette and Guerin (BCG) sangat bervariasi sehingga
memerlukan pengembangan vaksin baru. Antigen rekombinan 38 Kda Mycobacterium tuberculosis
sebagai kandidat vaksin harus melalui uji imunogenitas. Tujuan studi ini untuk
mengidentfikasi apakah antigen 38 Kda
dapat menstimuli ekspresi IFN-γ dan IL-4 limfosit TCD4+ pada kultur PBMC anak
dengan kontak TB. Studi ini dilakukan pada kultur PBMC dari 8 kontak TB dan 8
anak sehat yang diinduksi oleh antigen 38 Kda (kelompok 1), PPD (kelompok 2)
dan tanpa perlakuan (kelompok 3). Ekspresi IFN-γ dan IL-4 limfosit TCD4+ diukur
dengan flowcytometry. Rerata kadar IFN-γ untuk kontak TB tertinggi pada
kelompok 3 (p=0,76), sedangkan rerata IL-4 tertinggi pada kelompok
2(p=0,68).RerataIFN-γ untukkelompok sehattertinggi pada kelompok3(p=0,78)
sedangkanrerata IL-4 tertinggi pada kelompok 2 (p=0,32). Rerata ekspresi IFN-γ
dan IL-4 yang diinduksi oleh antigen 38 Kda, masing-masing lebih tinggi pada
kontakTB daripada subjek sehat (p=0,62 dan 0,39). Pengaruh respon imun yang
protektif ditunjukkan oleh rasio ekspresi IFN-γ dan IL-4 yang lebih dari 1,
baik pada kontak TB dan sehat (1,22 dan 1,28). Tidak ada perbedaan signifikan
antara perlakuan pemberian antigen38 kDa, PPD dan tanpa perlakuan. Dapat
disimpulkan bahwa antigen 38 Kda dapat menstimuli ekspresi IFN-γ dan IL-4 limfosit TCD4+pada
kultur PBMC kontak TB.
Penulis: Iin Trilistiyanti
Nugrahani, HMS Chandra Kusuma, Tri Yudani Mardining Raras, Maimun Zulhaidah
Arthamin, Tri Wahju Astuti, Francisca Tanoerahardjo
Kode Jurnal: jpkedokterandd150331