DAMPAK PERUBAHAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT DESA SEMOYO PASCA MENJADI DESA KAWASAN KONSERVASI SEMOYO

Abstrak: Penelitian  ini  mengkaji  dampak  perubahan  sosial  ekonomi  masyarakat  Desa Semoyo pasca menjadi Desa Kawasan Konservasi Semoyo. Tujuan penelitian ini untuk  mendeskripsikan  faktor  apa  saja  yang  melatarbelakangi  perubahan masyarakat  Desa  Semoyo  dan  dampak  sosial  ekonomi dari  pendirian  Desa Kawasan Konservasi Semoyo (DKKS) terhadap masyarakat Desa Semoyo. Penelitian ini dilakukan di Desa Semoyo, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian  ditentukan  dengan  teknik purposive  sampling yaitu  masyarakat  Desa Semoyo dan pengurus Serikat Petani Pembaharu (SPP). Teknik pengumpulan data yang  digunakan  adalah  observasi,  wawancara  mendalam,  dokumentasi  maupun studi kepustakaan. Teknik validitas data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi  sumber,  diskusi  dengan  ahli,  dan  diskusi  teman  sejawat.  Teknik analisis  data  dalam  penelitian  ini  menggunakan  analisis  data  kualitatif  dengan model interaktif Miles dan Huberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perubahan sosial ekonomi yang terjadi pasca  Desa  Semoyo  menjadi  Desa  Kawasan  Konservasi  Semoyo.  Faktor  yang melatarbelakangi  perubahan  sosial  ekonomi  masyarakat  Desa  Semoyo  yakni bencana alam dan keinginan untuk maju. Keadaan masyarakat Desa Semoyo ini menimbulkan  dampak  sosial  ekonomi,  baik  berupa  dampak  positif  maupun negatif bagi masyarakat Desa Semoyo. Dampak sosial dan ekonomi yang bersifat positif  dari  pendirian  Desa  Kawasan  Konservasi  Semoyo  (DKKS)  bagi masyarakat  Desa  Semoyo  yakni  meningkatnya  interaksi  sosial  masyarakat, peningkatan  wawasan  atau  ilmu  pengetahuan  masyarakat,  bertambahnya kepedulian  masyarakat,  perbaikan  infrastruktur  masyarakat,  peningkatan  hasil hutan  masyarakat,  dan  terbukanya  unit  usaha  masyarakat.  Sebaliknya  dampak yang  bersifat  negatif  dari  adanya  pendirian  Desa  Kawasan  Konservasi  Semoyo (DKKS)  bagi  masyarakat  Desa  Semoyo  yakni  pertentangan  atau  konflik masyarakat dan prasangka sosial.
Kata Kunci: Perubahan Sosial Ekonomi, Desa Kawasan Konservasi Semoyo, Desa Semoyo
Penulis: M. Riza Eka Setiawan dan Puji Lestari, M.Hum
Kode Jurnal: jpsosiologidd150301

Artikel Terkait :