SOLIDARITAS KELOMPOK PEMUDA TERHADAP PELESTARIAN TRADISI SINOMAN (Studi Kasus Di Dusun Joho, Condongcatur, Depok, Sleman)
Abstrak: Penelitian ini
berlatarbelakang pada pemuda
yang telah berkurang partisipasinya dalam sinoman.
Sedangkan tujuan penelitian ini adalah mengetahui motivasi dan
partisipasi pemuda terhadap
pelestarian tradisi sinoman
sebagai wujud solidaritas kelompok, bagaimana interaksi
antar pemuda yang
sering dan jarang berpartisipasi dalam sinoman,
serta mengetahui faktor
penghambat dan pendukung para
pemuda Joho berpartisipasi dalam sinoman.
Penelitian ini dilaksanakan di Dusun
Joho, Condongcatur, Kabupaten Sleman. Penelitian
ini menggunakan pendekatan
kualitatif deskriptif. Informandalam
penelitian ini adalah para sinoman dan tuan rumah yang menggunakan jasa sinoman.
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi.
Teknik pengambilan sampel
dalam penelitian ini
menggunakan teknik sampel bertujuan
(purposive sampling). Kemudian, untuk kevaliditasan data yang peneliti peroleh,
peneliti menggunakan teknik triangulasi data. Teknik analisis data dalam
penelitian ini menggunakan teknik dari Miles dan Huberman, yang meliputi
pengumpulan data, reduksi
data, penyajian data, dan
penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini
menyatakan bahwa motivasi
dan partisipasi pemuda terhadap pelestarian tradisi sinoman
sebagai wujud solidaritas kelompok berjalan dengan baik,
dimana pemuda Joho
masih tetap bersedia
berpartisipasi dalam sinoman. Bentuk
interaksi antar pemuda yang
sering dan jarang
berpartisipasi dalam sinoman dibagi menjadi; Interaksi assosiatif,
sinoman tetap bertegur sapa dan
mengayomi sinoman muda
yang belum berpengalaman. Interaksi
disosiatif, terdapat
miskomunikasi dengan tuan
rumah serta pengucilan
terhadap pemuda yang kurang
aktif. Faktor penghambat para
pemuda Joho berpartisipasi dalam sinoman yaitu (a) faktor internal;
adanya rasa malas dan fisik yang kelelahan, (b) faktor eksternal;
kesadaran yang masih
rendah, kurangnya komunikasi
antar sinoman dan adanya sanksi sosial. Kemudian faktor pendukung para
pemuda joho berpartisipasi dalam sinoman
yaitu (a) faktor
internal; kesadaran bertanggungjawab
sebagai bagian dari masyarakat; dan mengharap timbal balik,(b) faktor
eksternal; teman; tuan
rumah; serta hiburan.
Solidaritas yang terjadi pada
kelompok pemuda dusun
Joho merupakan solidaritas organik
yang masih terdapat unsur
solidaritas mekanik di dalamnya.
Penulis: DEWI KHUMAIROH
Kode Jurnal: jpsosiologidd150306