Dualisme dalam Sektor Manufaktur Indonesia: Sebuah Uji Hipotesis dengan Analisis Input-Output

ABSTRAK: Menurut literatur standard ekonomika pembangunan, proses pembangunan ekonomi bisa menyebabkan dualisme. Dualisme berarti ada sektor besar dengan kemampuan modern berdampingan dan tumbuh bersamaan dengan sektor kecil dengan kemampuan tradisional. Dualisme ekonomi ini bisa berdampak sosial sebab ia mencerminkan ketimpangan (inequality). Sehingga secara implisit meredakan tensi dualisme merupakan salah satu tujuan kebijakan ekonomi. Jika dianggap bahwa level kemampuan sektor industri diukur dengan rasio modal per tenaga kerja, maka peningkatan rasio ini mencerminkan peningkatan kapabilitas teknologi sektor industri. Jadi, menurut paradigma dual-industrial growth, masalah yang dihadapi Indonesia adalah: “Adakah dualisme di dalam sektor manufaktur?” Dengan menerapkan analisis input-output, studi ini melihat bahwa sektor manufaktur Indonesia dapat  dianggap dualistis dalam hal besarnya dan struktur eskpor-impornya. Di samping itu, adan disparitas yang signifikan  antara kelompok industri padat  modal dan kelompok industri padat karya.
Kata kunci: dualisme, perubahan struktural, input-output analisis
Penulis: Agus Suman, Jose Rizal Joesoef
Kode Jurnal: jpmanajemendd060066

Artikel Terkait :

Jp Manajemen dd 2006