ANTARA HARAPAN DAN TAKDIR: RESOLUTION TO INFERTILITY PADA PEREMPUAN INFERTIL
ABSTRAK: Infertilitas
merupakan masa krisis bagi orang yang mengalaminya. Tujuan penelitian ini ialah
mengeksplorasi gambaran psikologis yang dialami perempuan infertil hingga
sampai tahap resolution to infertility. Dengan pendekatan fenomenologis,
peneliti melakukan wawancara kepada
empat perempuan yang memiliki masalah infertilitas. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa perempuan infertil akan melalui tahap period of grief sebelum
masuk ke tahap penerimaan terhadap infertilitas. Gambaran psikologis yang
paling sering ditunjukkan informan ialah perasaan sedih, cemas, dan stres. Proses
penerimaan dicapai para informan dengan pertama-tama memaknai kepemilikan anak
sebagai takdir dari Tuhan. Pemaknaan akan takdir ini selanjutnya memunculkan
harapan bahwa Tuhan bisa memberikan anak pada masa depan. Harapan menjadi
sumber utama kekuatan bagi para informan penelitian dalam menerima kondisi
infertilitas. Hasil penelitian juga mengungkap faktor-faktor protektif dan
risiko yang mampu mempengaruhi keberhasilan perempuan infertil dalam menjalani program
kehamilan. Faktor-faktor protektif meliputi aspek spiritualitas, marital benefit, dukungan sosial, dan coping mechanism, sedangkan faktor-faktor
risiko meliputi tekanan sosial, kesibukan suami dalam pekerjaan, dan hubungan
negatif antara pasien dan tenaga kesehatan profesional. Hasil penelitian ini
dapat menjadi pertimbangan bagi tenaga profesional kesehatan dalam memberikan bantuan
medis dan psikologis bagi perempuan infertile.
Penulis: Detricia Tedjawidjaja,
Michael Seno Rahardanto
Kode Jurnal: jppsikologiperkembangan150036