HUBUNGAN ANTARA BERPIKIR POSITIF DAN PERILAKU MENYONTEK PADA SISWA KELAS X SMK KOPERASI YOGYAKARTA

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara berpikir positif dengan perilaku menyontek.Subiek penelitian adalah  siswa kelas X SMK Koperasi  Yogyakarta.Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif. Teknik sampling yang digunakan adalah cluster random sampling.Metode pengumpulan  data  menggunakan  skala  yaitu  skala  berpikir  positif  dan skala  perilaku  menyotek.Metode  analisis  data  dengan  menggunakan teknik analisis korelasi product moment.Hasil penelitian menunjukkan nilai koefisin korelasi sebesar rxy = -0,299 dengan taraf signifikansi p = 0,004 (p <  0,01).  Sumbangan  efektif  yang  diberikan  variabel  berpikir  positif terhadap  perilaku  menyontek  adalah  sebesar  8,9%.  Hasil  kategorisasi menunjukkan  bahwa  mayoritas  subjek  penelitian  yaitu  sebanyak  67,5% subjek  yang  memiliki  berpikir  positif  pada  kategori  tinggi  dan  63,75% subjek memiliki perilaku menyontek pada kategori sedangHasil penelitian dapat  disimpulkan  bahwa  ada  hubungan  negatif  yang  sangat signifikanantara  berpikir  positif  dengan  perilaku  menyontek.  Semakin tinggi  berpikir  positif  maka  akan  semakin  rendah  perilaku  menyontek, sebaliknya  semakin  rendah  berpikir  positif  maka  akan  semakin  tinggi perilaku menyontek..  
Kata Kunci: Berpikir Positif, Perilaku Menyontek
Penulis: Kiki Nurmayasari, Hadjam Murusdi
Kode Jurnal: jppsikologisosialdd150020

Artikel Terkait :