Hubungan antara Kontrol Diri dengan Kepatuhan Berlalu Lintas pada Remaja Pengendara Sepeda Motor di Surabaya

Abstrak: Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  hubungan  antara  kontrol  diri  dengan  kepatuhan berlalu lintas pada remaja pengendara sepeda motor di Surabaya. Kontrol diri adalah kondisi dimana  seseorang  atau  organisme  mencoba  untuk  mengubah  cara  mengenai  bagaimana  seharusnya  individu  tersebut  berpikir,  merasa,  atau  berperilaku  (Muraven  &  Baumeister,  2000, dalam Tangney dkk, 2004). Kepatuhan Berlalu Lintas diambil dari teori Kepatuhan Hukum (H.C. Kelmann, 1958) dan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009. Penelitian ini dilakukan pada remaja pengendara sepeda motor yang ada di kota Surabaya. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 402 subjek. Alat ukur yang digunakan adalah Self-Control Scale yang disusun oleh Tangney dkk. (2004) dan skala kepatuhan berlalu lintas yang disusun sendiri oleh penulis. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik uji korelasi Spearman’s Rho dengan bantuan program SPSS 16.0 for Windows. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa control diri berhubungan signifikan dengan kepatuhan berlalu lintas dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,624 dengan signifikansi 0,000.
Kata kunci: Kontrol diri; Kepatuhan berlalu lintas; Remaja akhir; Pengendara sepeda motor
Penulis: Geo Prasada Amriel, Ike Herdiana
Kode Jurnal: jppsikologisosialdd150008

Artikel Terkait :