Hubungan Antara Mencari Sensasi dan Empati dengan School Bullying pada Remaja Putra Kelas X dan XI di Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta
ABSTRAK: Remaja merupakan
suatu tahapan dalam perkembangan manusia. Pada tahapan ini, individu mengalami
perubahan psikis dan fisik yang jika tidak terarahkan dengan baik dapat memicu
fenomena negatif seperti school bullying. School Bullying merupakan perilaku
agresif yang dilakukan berulang-ulang oleh seseorang atau sekelompok siswa yang
memiliki kekuasaan terhadap siswa atau siswi lain yang lebih lemah dengan
tujuan menyakiti orang tersebut. Rendahnya empati dan karakteristik mencari
sensasi tinggi diduga merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan school
bullying. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara mencari
sensasi dengan school bullying, hubungan antara empati dengan school bullying
serta hubungan antara mencari sensasi dan empati secara bersama-sama dengan
school bullying.
Populasi dalam penelitian ini
adalah remaja putra kelas X dan XI Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta.
Sampel penelitian berjumlah 101 siswa yang diambil dengan teknik stratified
cluster random sampling. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini
menggunakan Skala School Bullying yang merupakan adaptasi dari Adolescent Peer
Relations Instrument untuk mengukur frekuensi school bullying, Skala Mencari
Sensasi yang diadaptasi dari Sensation Seeking Scale untuk mengukur tingkat
mencari sensasi, dan Skala Empati yang merupakan adaptasi dari Interpersonal
Reactivity Index untuk mengukur empati. Hipotesis dalam penelitian ini diuji
dengan menggunakan analisis regresi berganda yang meliputi uji simultan dan uji
parsial.
Hasil analisis menunjukkan tidak ada hubungan antara mencari sensasi
dengan school bullying (p>0,05) serta ada hubungan negatif yang signifikan
antara empati dengan school bullying (p<0,05). Hasil analisis regresi
berganda menunjukkan bahwa ada hubungan signifikan antara mencari sensasi dan
empati secara bersama-sama dengan school bullying (p<0,05).
Penulis: Retno Mawarni,
Hardjono,Tri Rejeki Andayani
Kode Jurnal: jppsikologiperkembangan150032