Model Penjelasan Intensi Cerai Perempuan Muslim di Sulawesi Selatan

Abstrak: Penelitian ini menguji model eksplanatori intensi cerai berdasarkan teori pertukaran sosial  (social  exchange  theory),  teori  perilaku  terencana  dan  model  perceraian  dari  Amato  dan Rogers.  Sebanyak  197  partisipan  dalam  penelitian  ini  adalah  istri  yang  mengajukan  gugatan cerai  di  pengadilan  agama  (PA)  di  beberapa  Kabupaten  dan  Kota  di  Sulawesi  Selatan.  Alat ukur penelitian terdiri dari skala intensi cerai dan hubungan perkawinan yang dikembangkan oleh  peneliti  berdasarkan  konstruk  teoritis  masing-masing  faktor  yang  diuji.  Model  teoritis yang dikembangkan diuji dengan analisis Structural Equation Model (SEM). Hasil analisis data penelitian  nenunjukkan  bahwa  intensi  cerai  dapat  dijelaskan  oleh  kuatnya  daya  tarik hubungan  negatif  dalam  perkawinan,  misalnya  adanya  kekerasan  dalam  rumah  tangga, ketidaksetiaan, dan ketiadaan tanggungjawab. Juga ditemukan bahwa ada hambatan bercerai yang lemah dan keyakinan hidup lebih baik setelah bercerai yaitu ada harapan mendapatkan pasangan baru yang mencintai mereka. Faktor tidak langsung yang turut berkontribusi pada intensi  cerai  adalah  tingkat  pendidikan.  Hasil  temuan  ini  mengukuhkan  model  penjelasan intensi  cerai  berdasarkan  teori  pertukaran  sosial,  teori  perilaku  terencana  dan  model perceraian Amato dan Rogers yang diajukan.
Kata kunci: perceraian, intensi, perempuan, muslim
Penulis: Asniar Khumas, dkk
Kode Jurnal: jppsikologisosialdd150016

Artikel Terkait :