PEMAAFAN DAN ASPEK KOGNITIF DARI STRES PADA MAHASISWI JURUSAN KEBIDANAN TINGKAT DUA

Abstrak: Pemaafan  disebut  sebagai  salah  satu  strategi  penanggulangan  masalah  yang  berfokus  pada  emosi,  sedangkan kognisi merupakan salah satu aspek yang dipengaruhi saat seseorang sedang berada dalam situasi penuh tekanan. Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengkaji  hubungan  antara  pemaafan  dengan  aspek  kognitif  dari  stres.  Subjek penelitian ini adalah 77 orang mahasiswi jurusan kebidanan tingkat dua. Data dikumpulkan menggunakan Skala Psikologi tentang Pemaafan (43 aitem, α = 0,924) dan Skala Aspek Kognitif dari Stres (22 aitem, α = 0,886). Hasil penelitian  menunjukkan  adanya hubungan positif  yang signifikan antara pemaafan  dengan aspek  kognitif dari stres (rxy = 0,504; p < 0,001). Semakin tinggi tingkat pemaafan  mahasiswi, semakin baik aktivitas kognitif dalam  situasi  penuh  tekanan,  dan  sebaliknya.  Pemaafan  memberikan  sumbangan  prediksi  sebesar  25,4%  pada aspek kognitif dari stres.
Kata kunci: pemaafan, aspek kognitif dari stres, mahasiswi kebidanan tingkat dua
Penulis: Amalia Rahmandani
Kode Jurnal: jppsikologiperkembangan150025

Artikel Terkait :