LIGHT INTENSITY AND THE SPREAD OF Cestrum aurantiacum Lindl. IN A SECONDARY MOUNTAINOUS REMNANT FOREST
ABSTRACT: Penyebaran Cestrum
aurantiacum Lindl. di hutan remnant sekundair Wornojiwo Kebun Raya Cibodas
(KRC) dianalisis dalam penelitian ini menggunakan Nearest Neighbor Method.
Peranan (korelasi) faktor lingkungan terhadap pola penyebaran C. aurantiacum
dibandingkan dengan jenis pohon asli dan dilakukan dengan menggunakan cluster
analysis. Faktor-faktor lingkungan yang digunakan dalam cluster analy- sis ini
yaitu: intensitas cahaya, keasaman tanah, kelembapan tanah dan kelembapan
udara. Hasil analisis penyebaran menunjukkan bahwa jarak penyebaran C.
aurantiacum hampir lima kali lebih besar daripada penyebaran yang diasumsikan
terjadi secara acak. Hasil cluster analysis menunjukkan bahwa intensitas cahaya
berhubungan secara nyata dengan penyebaran C. aurantiacum di hutan Wornojiwo. Intensitas
cahaya rata-rata di plot dengan C. aurantiacum lebih besar dibandingkan dengan
plot tanpa C. aurantiacum. Contoh pengaplikasian hasil penelitian ini adalah
memprioritaskan eradikasi C. aurantiacum yang ada di pinggir hutan daripada
yang ada di bagian tengah. Hasil penelitian ini juga mempertegas pentingnya
memelihara tegakan hutan alami untuk memelihara naungan hutan.
Kata Kunci: Tumbuhan invasif,
Cestrum aurantiacum, Lindl. Cibodas, cluster analysis, hutan remnant pegunungan
sekunder, Wornojiwo
Author: Decky Indrawan Junaedi
Journal Code: jpbiologigg130009