Pengaruh Pemberian Pupuk Cair Hasil Fermentasi Kotoran Padat Kelinci Terhadap Pertumbuhan Sambiloto (Andrographis paniculata Nees.) Sebagai Sumber Belajar Biologi SMA Kelas XII
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk cair hasil fermentasi
kotoran padat kelinci terhadap sambiloto dan untuk mengetahui konsentrasi pupuk
cair yang efektif untuk meningkatkan pertumbuhan sambiloto yang optimal.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimen yang menggunakan Rancangan
Acak Lengkap (RAL), dengan satu faktor perlakuan yaitu perlakuan pemberian
pupuk cari hasil fermentasi kotoran padat kelinci dengan dosis yang
berbeda-beda dari 5 perlakuan yaitu: A0 (kontrol)= konsentrasi 0% (air 200 ml),
A1= konsentrasi 10% (pupuk cair 20 ml+aqudes 180 ml), A2= konsentrasi 15% (pupuk
cair 30 ml+aqudes 170 ml), A3= konsentrasi 20% (pupuk cair 40 ml+aqudes 160
ml), A4= konsentrasi 25% (pupuk cair 50 ml+aqudes 150 ml), A5= konsentrasi 30%
(pupuk cair 60 ml+aqudes 140 ml), masing-masing 4 kali ulangan pada setiap
perlakuan. Pengamatan dilakukan selama 8 minggu dengan parameter pertumbuhan
yang diukur meliputi: tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, lebar daun,
jumlah cabang, panjang akar, untuk mengetahui hasil penelitian diuji dengan
anava dan apabila ada perbedaan maka dilanjutkan dengan uji LSD para taraf 5%.
Berdasarkan hasil penelitian tentang pengaruh pemberian pupuk cair hasil
fermentasi kotoran padat kelinci terhadap pertumbuhan sambiloto menunjukan
bahwa perlakuan A5 (konsentrasi 30%) meningkatkan parameter pertumbuhan tinggi,
jumlah daun, panjang daun, dan panjang akar. Berdasarkan analisis potensi,
proses dan hasil penelitian sebagai sumber belajar, dapat diketahui bahwa persyaratan
hasil penelitian telah terpenuhi untuk dijadikan sebagai sumber belajar Biologi
SMA kelas XII.
Penulis: Eka Melia Tauryska
Kode Jurnal: jpbiologidd140821