PEMBERIAN LAYANAN INFORMASI KETERAMPILAN BERTANYA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERTANYA DI KELAS VIII-D PADA SISWA SMP

Abstract: Latar belakang dari penelitian ini dimulai dari hasil wawancara dengan guru BK yang menyatakan 75 % atau 16 dari 21 siswa kelas VIII-D SMP Negeri 1 Kecamatan Ngrayun, Ponorogo tidak terampil dalam bertanya di kelas. Tujuan penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui adanya peningkatan keterampilan bertanya di kelas VIII-D SMP Negeri 1 Kecamatan Ngrayun, Ponorogo melalui pemberian layanan informasi. Rancangan dalam penelitian ini adalah rancangan pre eksperiment dengan model One Group Pre-Test and Post-Test Design dengan pemberian layanan informasi sebagai bentuk perlakuan.  Analisis data menggunakan statistik non parametrik yaitu uji tanda. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket. Subyek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII-D yang berjumlah 21 siswa. Berdasarkan analisis data yang diperoleh menunjukkan ada perbedaan antara hasil pre-test dengan hasil post-test. Setelah dilakukan analisis dengan menggunakan uji tanda dengan diketahui nilai N = 21 dan x = 0, maka diperoleh ρ = 0,001 dengan taraf kesalahan α = 5% adalah 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa harga 0,001 < 0,05 (ρ < α). Dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti ada perbedaan yang signifikan pada skor keterampilan bertanya antara sebelum dan sesudah pemberian layanan informasi keterampilan bertanya.
Maka dapat disimpulkan bahwa  “Pemberian layanan informasi keterampilan bertanya dapat meningkatkan keterampilan bertanya siswa di kelas VIII-D SMP Negeri 1 Kecamatan Ngrayun, Ponorogo.”
Kata Kunci: Layanan Informasi Keterampilan Bertanya, Keterampilan Bertanya di kelas
Penulis: THESA JULIA RIZKI SAMSUDIN, ELISABETH CHRISTIANA
Kode Jurnal: jpbkdd130452

Artikel Terkait :