The Idea of Harmonious Order dalam Kehidupan Sosial Manusia Menurut Paradigma Aristotelian, Galilean, Teologi Islam, dan Al-Qur’an

Abstrak: Di balik keajaiban kehidupan yang selaras dan tertib di alam jagad raya ini, muncul  suatu  pertanyaaan  siapakah  yang  mewujudkan  atau  menggerakkan tertib  berkeselarasan  dalam  kehidupan  sosial  manusia  ?  Apakah  ia merupakan  hukum  sunnatullah  (sistem  kehidupan  yang  telah  ditakdirkan) yang  berpangkal  pada  ketentuan  Tuhan  tentang  kodrat  manusia  sebagi makhluk  sosial  ?  ataukah  hal  tersebut  merupakan  hubungan  antar  variabel yang  bersifat  kausalitas  (sebab-akibat)  yang  dibuat  oleh  manusia  dan berlangsung  secara  mekanistik  serta  dapat  diulang-ulang  kembali  ?  Dalam tulisan  ini,  persoalan  tersebut  akan  dikaji  menurut  paradigma  Aristotelian, Galilean, Teologi Islam, dan Al-Qur’an.
Penulis: M. Turhan Yani
Kode Jurnal: jpbkdd130471

Artikel Terkait :