IDENTIFIKASI POLA KERUSAKANA KOMPONEN KRITIS PADA MESIN EAF (ELECTRIC ARC FURNACE) DENGAN SIMULASI MONTE CARLO (STUDI KASUS DIVISI BILLET STEEL PLANT DI PT XYZ)
ABSTRACT: PT XYZ merupakan
industri baja terbesar di Asia Tenggara yang memiliki 6 (enam) buah fasilitas
produksi yang membuat perusahaan ini menjadi satu-satunya industri baja terpadu
di Indonesia. Proses produksi baja di PT XYZ dimulai dari pabrik besi spons
(Direct Reduction Plant). Pabrik ini mengolah bijih besi pellet menjadi besi
dengan menggunakan air dan gas alam yaitu besi spons. Besi yang dihasilkan
kemudian diproses lebih lanjut pada mesin EAF (Electric Arc Furnace) di pabrik
slab baja dan di pabrik billet baja. Mesin EAF merupakan tempat peleburan besi
spons yang dicampur dengan scrap, hot bricket iron dan material tambahan
lainnya untuk menghasilkan jenis baja yang disebut baja slab dan baja billet.
Tingginya permasalahan downtime pada pabrik billet baja dibandingkan dengan
pabrik slab baja menjadi fokus dalam penelitian. Pabrik baja billet memiliki
tiga mesin EAF dengan sistem berurutan, apabila mesin EAF yang pertama dan
kedua sedang melakukan peleburan maka mesin EAF yang ketiga bersiap-siap untuk
melakukan peleburan selanjutnya. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan
komponen yang tergolong kritis pada mesin EAF, menentukan nilai fungsi distribusi
kerusakan setiap komponen kritis pada mesin EAF, dan mengidentifikasi pola
kerusakan komponen kritis pada mesin EAF. Penelitian ini menggunakan simulasi
monte carlo untuk mengidentifikasi interval terjadinya kerusakan komponen pada
sistem nyata dan hasil simulasi. Hasil penelitian diperoleh komponen yang
tergolong kritis adalah komponen motor clutch dengan 17 kali kerusakan dalam 1
tahun selama 3.561 menit ≈ 59,35 jam, semakin lama komponen motor clutch
beroperasi maka semakin kecil reliability. Dan semakin lama komponen motor
clutch beroperasi maka semakin besar fungsi laju kerusakan. Serta berdasarkan
random number generator, diperoleh t optimal yang tidak berbeda secara
signifikan antara sistem nyata dan hasil simulasi. Sehingga pola kerusakan
komponen kritis pada mesin EAF dapat menggunakan simulasi monte carlo.
Penulis Ratri Wijayanti
Anindita, Faula Arina, Putro Ferro Ferdinant
Kode Jurnal: jptindustridd140518