PEMILIHAN SUPPLIER MATERIAL BERDASARKAN MULTI ATTRIBUTE DECISION MAKING (MADM) DENGAN MENGGUNAKAN METODE SAW, WP DAN TOPSIS (STUDI KASUS DI PT XYZ)
ABSTRACT: PT XYZ merupakan
perusahaan konstruksi harus memperhatikan manajemen setiap divisi untuk menjadi
perusahaan yang unggul, dalam hal ini khsususnya divisi penangananan material,
oleh karena itu perusahaan harus memiliki kemampuan bekerjasama dengan
supplier, yang diharapkan dapat melakukan pengelolaan manajemen material secara
efektif dan efisien, sehingga perusahaan konstruksi dapat memenuhi kualitas dan
jangka waktu yang telah ditetapkan oleh perusahaan dan konsumen tersebut. PT
XYZ bekerjasama dengan supplier- supplier untuk peralatan dan material seperti
kawat las, oksigen, cat, masker, thiner, selang, kaca, oli, material proyek dan
sebagainya. Banyaknya supplier ini seharusnya menjadi pertimbangan khusus oleh
tim pengadaan supplier untuk lebih selektif dan melakukan pemilihan berdasarkan
kriteria yang sesuai dengan perusahaan, dengan memperhatikan aspek cost,
quality, quantity dan time. Dari hasil pengamatan bahwa kurangnya evaluasi
terhadap kinerja supplier membuat sulit dalam pengambilan keputusan yang
bersifat objektif, sehingga hanya mengedapankan unsur subjektif dan sedikit
kriteria seperti harga dan cara pembayaran, padahal menurut Dickson terdapat 22
kriteria untuk mengevaluasi atau memilih supplier.Oleh karena itu pemilihan
supplier menjadi salah satu faktor penting untuk menjadikan perusahaan yang
unggul.Multi Atribute Decision Making (MADM).Multi Atribute Decision Making
(MADM) adalah suatu metode yang digunakan untuk mencari alternative optimal
dari sejumlah alternatif dengan atribut atau kriteria tertentu, metode MADM
yang digunakan dalam penelitian ini adalah SAW, WP dan TOPSIS.Untuk pemilihan
supplier dengan metode SAW diperoleh skor tertinggi untuk material plate
pl adalah PT CJP sebesar 0.883, material
chp skor tertinggi diperoleh PT CJP sebesar 0.894, material plate fb diperoleh
PT SKM sebesar 0.864, material angle l diperoleh PT CJP sebesar 0.888, material
H beam h diperoleh PT CJP sebesar 0.906, material pipe dia diperoleh PT CJP
sebesar 0.906 dan material rb dia diperoleh PT CJP sebesar 0.906. Untuk metode
WP dan TOPSIS untuk semua material skor tertinggi diperoleh PT CJP.
Penulis: Arlius Hamberto,
Putiri Bhuana Katili, Nurul Ummi
Kode Jurnal: jptindustridd140502