ANALISIS POTENSI PETERNAK DALAM PENGEMBANGAN EKONOMI USAHA KAMBING LOKAL DI KABUPATEN BANYUMAS
Abstract: Penelitian dilaksanakan mulai Maret 2012 sampai dengan Desember 2012 di
Kecamatan Banyumas, Kalibagor, Patikraja dan Pekuncen Kabupaten Banyumas.
Tujuan penelitian adalah (1) Mengetahui
potensi peternak untuk pengembangan
pendapatan usaha kambing lokal, (2) Mengetahui hubungan potensi peternak dengan pendapatan usaha kambing
lokal, (3) Mengetahui perbedaan potensi
peternak antar kecamatan di
Kabupaten Banyumas. Metode penelitian yang digunakan adalah survey. Responden
sebanyak 422 orang diambil secara acak (stratified random sampling) dari total
populasi peternak yang ada di 4 kecamatan. Variabel yang diamati adalah potensi
peternak sebagai variabel bebas meliputi potensi dasar peternak, penyediaan input produksi, tenaga kerja dan
penguasaan teknologi. Sebagai variabel terikat yaitu pendapatan peternak di
Kabupaten Banyumas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi peternak di
Kabupaten Banyumas tergolong sedang, hal tersebut ditunjukkan dengan kemampuan
peternak yang cukup tinggi untuk bekerja
dalam mewujudkan tujuan usaha. Pendapatan peternak kambing lokal di
Kabupaten Banyumas rata-rata Rp 3.337.607,25 per tahun. Hasil analisis korelasi
rank spearman menunjukkan adanya hubungan yang nyata (keeratan hubungan 0,367)
antara variabel potensi peternak dengan pendapatan peternak kambing lokal di
Kabupaten Banyumas. Hasil analisis variansi menunjukkan bahwa terdapat
perbedaan variabel potensi peternak antar kecamatan di Kabupaten Banyumas.
Penulis: Yoyo, Mochamad
Sugiarto, Agus Priyono
Kode Jurnal: jppeternakandd130299

Artikel Terkait :
Jp Peternakan dd 2013
- Produksi Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) yang Diberi Pupuk N, P dan K dengan Dosis 0, 50 dan 100% pada Devoliasi Hari ke-45
- Ukuran Tubuh Entok di Tiga Kabupaten Provinsi Jawa Tengah
- Grade Kambing Peranakan Ettawa pada Kondisi Wilayah yang Berbeda
- Pengaruh Perbedaan Ketinggian Tempat Terhadap Capaian Hasil Inseminasi Buatan Pada Kambing Peranakan Ettawa
- Analisis Pendapatan Usaha Ternak Sapi Perah Di Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali
- Variasi Genetik Itik Bayang Berbasis Marka Mikrosatelit Pada Lokus AY287 dan Lokus AY283
- Penampilan Produksi Hijauan Hasil Tumpangsari Arbila (Phaseolus lunatus) Berinokulum Rhizobium dan Sorgum (Sorghum bicolor) pada Jarak Tanam Arbila dan Jumlah Baris Sorgum
- Berat Karkas dan Lemak Abdominal Ayam Broiler yang diberi Tepung Jintan Hitam (Nigella sativa) dalam Ransum selama Musim Panas
- Kajian Vaksin Avian Influesa (AI) pada Ayam Buras dengan Sistem Kandang Kurung di Gunung Kidul Yogyakarta
- Analisis Tingkat Kepentingan dan Kinerja Atribut-atribut Daging Sapi Bali yang Beredar di Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur
- Evaluasi Proteksi Sabun Kalsium Sebagai Pakan Suplemen Berdasarkan Kecernaan Bahan Kering, Kecernaan Bahan Organik dan pH In Vitro di dalam Rumen dan Pasca Rumen
- Pengaruh Suplementasi Betain terhadap Beberapa Parameter Lipida dan Protein Darah pada Puyuh
- Pengaruh Imbangan Protein Kasar dan Total Digestible Nutrients pada Pakan yang Berbeda Terhadap Pemanfaatan Energi Pakan pada Domba Lokal
- Identification of Pregnancy-Associated Glycoprotein (PAG) on Jawarandu Goat Cotyledons
- Pengaruh Perendaman Telur dengan Larutan Hidrogen Peroksida terhadap Penurunan Bobot, Haugh Unit dan Indeks Putih Telur Itik Konsumsi Selama Penyimpanan pada Suhu Ruang
- Hubungan Genetik antara Domba Wonosobo (Dombos), Domba Ekor Tipis (DET) dan Domba Batur (Dombat) Melalui Analisis Polimorfisme Protein Darah
- JAMU MADURA : EKSISTENSI, EKSPEKTASI DAN REALITAS PENGEMBANGANNYA DALAM PERSPEKTIF PRODUSEN DAN KONSUMEN
- PERSEPSI PETANI PADI TENTANG INOVASI PENGELOLAAN TANAMAN TERPADU (PTT) PADI SAWAH DAN TINGKAT PENERAPANNYA
- STRATEGI PUSAT PENGEMBANGAN AGENSI HAYATI (PPAH) SHINTA DALAM MENGEMBANGKAN PRODUK AGENSI HAYATI DI KECAMATAN GALIS KABUPATEN PAMEKASAN
- PROFITABILITAS USAHA ITIK PEDAGING DI DESA JULUK KECAMATAN SARONGGI KABUPATEN SUMENEP
- PETERNAK SAPI MADURA NON IB MEMILIKI PERSEPSI DAN SIKAP TERHADAP PROGRAM IB KASUS: DI KECAMATAN WARU KABUPATEN PAMEKASAN
- STRUKTUR DAN KUALITAS TELUR AYAM LOKAL KHAS DAYAK BAGI PENGEMBANGAN DAN PELESTARIAN PLASMA NUTFAH TERNAK UNGGAS
- PENGGUNAAN CAIRAN FESES SEBAGAI PENGGANTI CAIRAN RUMEN PADA TEKNIK IN VITRO : ESTIMASI KECERNAAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK BEBERAPA JENIS RUMPUT
- PENGARUH DOSIS GnRH (Gonadotropin Releasing Hormone) TERHADAP LAMA ESTRUS DAN KUANTITAS KORPUS LUTEUM SAPI PESISIR
- KARAKTERISTIK MIKROBIOLOGIS PROBIOTIK TERENKAPSULASI