KADAR AIR, KEMASIRAN DAN TEKSTUR TELUR ASIN AYAM NIAGA YANG DIMASAK DENGAN CARA BERBEDA
ABSTRAK: Penelitian ini
bertujuan untuk mengkaji pengaruh perbedaan cara pemasakan terhadap kadar air,
kemasiran dan tekstur telur asin ayam niaga. Penelitian dilaksanakantanggal 03
sampai 26 April 2013 di Laboratorium Teknologi Hasil Ternak, Fakultas
Peternakan, Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto.Materi penelitian yang
digunakan adalah 150 butir telur ayam niaga, 2,7 kg garam, 10,8 kg serbuk batu
bata dan air secukupnya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode
eksperimental untuk kadar air dan tekstur menggunakan Rancangan Acak Lengkap
dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan, kemasiran dengan pengujian organoleptik (25
panelis agak terlatih).Perlakuan yang diberikan yaitu pemasakan telur asin ayam
niaga dengan cara T1= direbus selama 60 menit dengan suhu 100oC, T2 =dikukus
selama 60 menit dengan suhu 100oC, T3= dioven selama 60 menit dengan suhu
100oC, T4=direbus selama 30 menit dengan suhu 100oC + dioven selama 30 menit
dengan suhu 100oC, T5= dikukus selama 30 menit dengan suhu 100oC + dioven
selama 30 menit dengan suhu 100oC.Data yang diperoleh dianalisis dengan
analisis variansi kemudian dilanjutkan dengan Duncant New Multiple Range Test
(DMRT).Hasil penelitian menunjukkan bahwa cara pemasakan yang direbus, kukus,
oven, rebus yang dikombinasikan oven dan kukus yang dikombinasikan oventidak
memberikan pengaruh yang nyataterhadap kadar air, tekstur telur asin ayam
niaga, namun memberikan pengaruh yang nyata terhadap kemasiran.Disimpulkan
bahwa cara pemasakan kukus + oven menghasilkan telur asin ayam niaga yang paling
masir. Untuk menghasilkan telur asin ayam niaga yang kadar airnya lebih rendah,
lebih masir dan lebih kenyal sebaiknya dimasak dengan cara kombinasi.
Penulis: Yaya Nurhidayat, Juni
Sumarmono, Samsu Wasito
Kode Jurnal: jppeternakandd130323

Artikel Terkait :
Jp Peternakan dd 2013
- Produksi Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) yang Diberi Pupuk N, P dan K dengan Dosis 0, 50 dan 100% pada Devoliasi Hari ke-45
- Ukuran Tubuh Entok di Tiga Kabupaten Provinsi Jawa Tengah
- Grade Kambing Peranakan Ettawa pada Kondisi Wilayah yang Berbeda
- Pengaruh Perbedaan Ketinggian Tempat Terhadap Capaian Hasil Inseminasi Buatan Pada Kambing Peranakan Ettawa
- Analisis Pendapatan Usaha Ternak Sapi Perah Di Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali
- Variasi Genetik Itik Bayang Berbasis Marka Mikrosatelit Pada Lokus AY287 dan Lokus AY283
- Penampilan Produksi Hijauan Hasil Tumpangsari Arbila (Phaseolus lunatus) Berinokulum Rhizobium dan Sorgum (Sorghum bicolor) pada Jarak Tanam Arbila dan Jumlah Baris Sorgum
- Berat Karkas dan Lemak Abdominal Ayam Broiler yang diberi Tepung Jintan Hitam (Nigella sativa) dalam Ransum selama Musim Panas
- Kajian Vaksin Avian Influesa (AI) pada Ayam Buras dengan Sistem Kandang Kurung di Gunung Kidul Yogyakarta
- Analisis Tingkat Kepentingan dan Kinerja Atribut-atribut Daging Sapi Bali yang Beredar di Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur
- Evaluasi Proteksi Sabun Kalsium Sebagai Pakan Suplemen Berdasarkan Kecernaan Bahan Kering, Kecernaan Bahan Organik dan pH In Vitro di dalam Rumen dan Pasca Rumen
- Pengaruh Suplementasi Betain terhadap Beberapa Parameter Lipida dan Protein Darah pada Puyuh
- Pengaruh Imbangan Protein Kasar dan Total Digestible Nutrients pada Pakan yang Berbeda Terhadap Pemanfaatan Energi Pakan pada Domba Lokal
- Identification of Pregnancy-Associated Glycoprotein (PAG) on Jawarandu Goat Cotyledons
- Pengaruh Perendaman Telur dengan Larutan Hidrogen Peroksida terhadap Penurunan Bobot, Haugh Unit dan Indeks Putih Telur Itik Konsumsi Selama Penyimpanan pada Suhu Ruang
- Hubungan Genetik antara Domba Wonosobo (Dombos), Domba Ekor Tipis (DET) dan Domba Batur (Dombat) Melalui Analisis Polimorfisme Protein Darah
- JAMU MADURA : EKSISTENSI, EKSPEKTASI DAN REALITAS PENGEMBANGANNYA DALAM PERSPEKTIF PRODUSEN DAN KONSUMEN
- PERSEPSI PETANI PADI TENTANG INOVASI PENGELOLAAN TANAMAN TERPADU (PTT) PADI SAWAH DAN TINGKAT PENERAPANNYA
- STRATEGI PUSAT PENGEMBANGAN AGENSI HAYATI (PPAH) SHINTA DALAM MENGEMBANGKAN PRODUK AGENSI HAYATI DI KECAMATAN GALIS KABUPATEN PAMEKASAN
- PROFITABILITAS USAHA ITIK PEDAGING DI DESA JULUK KECAMATAN SARONGGI KABUPATEN SUMENEP
- PETERNAK SAPI MADURA NON IB MEMILIKI PERSEPSI DAN SIKAP TERHADAP PROGRAM IB KASUS: DI KECAMATAN WARU KABUPATEN PAMEKASAN
- STRUKTUR DAN KUALITAS TELUR AYAM LOKAL KHAS DAYAK BAGI PENGEMBANGAN DAN PELESTARIAN PLASMA NUTFAH TERNAK UNGGAS
- PENGGUNAAN CAIRAN FESES SEBAGAI PENGGANTI CAIRAN RUMEN PADA TEKNIK IN VITRO : ESTIMASI KECERNAAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK BEBERAPA JENIS RUMPUT
- PENGARUH DOSIS GnRH (Gonadotropin Releasing Hormone) TERHADAP LAMA ESTRUS DAN KUANTITAS KORPUS LUTEUM SAPI PESISIR
- KARAKTERISTIK MIKROBIOLOGIS PROBIOTIK TERENKAPSULASI