PEMANFAATAN SUMBER INFORMASI PETERNAKAN OLEH PETERNAK SAPI BALI PERBIBITAN Di DESA PEDUNGAN, KECAMATAN DENPASAR SELATAN
Abstrak: Penelitian yang
bertujuan untuk mengetahui perbedaan sumber informasi yang dimanfaatkan oleh
responden anggota kelompok dan responden bukan anggota kelompok telah
dilaksanakan di Desa Pedungan Kecamatan Denpasar Selatan. Pemilihan lokasi
penelitian ditentukan dengan menggunakan metode Purposive Sampling, dan
penentuan responden dengan menggunakan metode sensus. Responden penelitian ini
berjumlah 40 orang, terdiri atas 20 responden anggota Kelompok Tani Ternak
Kerdung Indah dan 20 responden peternak bukan anggota kelompok. Pengumpulan
data dilakukan dengan metode survai menggunakan instrument peneilitian berupa
kuesioner. Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif dan untuk mengetahui
perbedaan banyaknya sumber informasi yang digunakan oleh responden dianalisis
dengan Uji Jumlah Jenjang Wilcoxon, sedangkan untuk mengetahui hubungan antara faktor-faktor
penelitian menggunakan metode “Koefisien Korelasi Jenjang Spearman”(Siegel,
1977). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang nyata (P<0,05) antara jumlah sumber
informasi yang digunakan oleh peternak anggota kelompok dengan peternak yang
bukan anggota kelompok. Faktor sikap anggota kelompok memiliki hubungan nyata
(P<0,05) dengan banyaknya sumber informasi yang dimanfaatkan oleh responden.
Faktor-faktor lain seperti umur, pendidikan formal, jumlah kepemilikan ternak sapi,
persepsi dan sikap masing - masing menunjukkan hubungan yang tidak nyata
(P>0,10). Untuk responden bukan anggota kelompok,faktor-faktor yang diduga
berhubungan dengan pemakaian sumber informasi ternyata masing - masing memiliki
hubungan yang tidak nyata (P>0,10).
Penulis: Widiyastuti N,
Nuraini NK, Inggriati NW.T
Kode Jurnal: jppeternakandd140355