PEMBERIAN RANSUM DENGAN KADAR PROTEIN YANG BERBEDA TERHADAP SIFAT FISIK DAN SENSORI DAGING AYAM JANTAN PETELUR

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat fisik dan sensori daging ayam jantan petelur yang diberi ransum dengan kadar protein 18%, dan 23%, dilaksanakan pada tanggal 05 Maret sampai 10 Mei 2015, yang berlokasi di desa Palasari, kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor. Penelitian ini menggunakan 90 ekor DOC jantan layer strain Lohman Brown dengan berat rata-rata 38 gram. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 3 perlakuan dan 5 ulangan. Ransum yang digunakan terdiri dari P0= Protein 21% (kontrol), P1= Protein 18% dan P2= Ransum 23%, ayam jantan petelur diberi ransum perlakuan selama 45 hari kemudian disembelih. Sampel daging pada bagian dada diambil untuk di uji kualitas fisik dan sensori daging. Peubah yang di amati adalah sifat fisik daging yang terdiri atas nilai pH, susut masak, persen air bebas (%H2O) dan sifat sensori daging yang terdiri atas warna, aroma, rasa, keempukan, juiceness, tekstur dan lendir. Penilaian organoleptik dilakukan dengan uji hedonik dan mutu hedonik, penilaian dilakukan oleh panelis seni terlatih. Penurunan pemberian ransum dengan kadar protein 18% pada ayam jantan petelur dapat mempertahankan kualitas fisik daging yang diukur berdasarkan nilai pH, susut masak, persen air bebas (%H2O bebas) dan daya terima konsumen baik terhadap perlakuan tersebut. Semua perlakuan tidak pula mengubah sifat-sifat hedonik daging ayam jantan petelur yang mencakup aroma, rasa, warna, keempukan, juiceness dan tekstur daging ayam jantan petelur, baik matang maupun mentah.
Kata kunci: Ayam jantan petelur, sifat fisik daging dan sensori daging
Penulis: Komang Sutinu
Kode Jurnal: jppeternakandd150183

Artikel Terkait :