PENGARUH LAMA PEMUTARAN PADA METODE SENTRIFUGASI TERHADAP KADAR ASAM LAKTAT, pH, DAN KESUKAAN TEKSTUR CONCENTRATED YOGHURT
ABSTRAK: Penelitian bertujuan
untuk mempelajari pengaruh lama pemutaran pada metode sentrifugasi terhadap
kadar asam laktat, pH, dan kesukaan tekstur concentrated yoghurt yang
dihasilkan dan mendapatkan lama pemutaran yang tepat pada pembuatan
concentrated yoghurt dengan metode sentrifugasi, sehingga menghasilkan produk
yang optimum pada kadar asam laktat, pH, dan kesukaan tekstur. Materi yang digunakan dalam penelitian
meliputi: 34 liter susu sapi dari experimental farm Universitas Jenderal
Soedirman Purwokerto, bakteri starter dalam bentuk freezed dried (S.
termophillus, L. bulgaricus dan L.acidophilus), dan sentrifuse 1500 rpm. Penelitian dilakukan secara eksperimental
dengan empat perlakuan R1: lama pemutaran 10 menit, R2 : lama pemutaran 20
menit, R3 : lama pemutaran 30 menit, dan R4 : lama pemutaran 40 menit. Data dianalisis dengan analisis regresi dan
korelasi untuk data kadar asam laktat dan pH, sedangkan untuk data kesukaan
terhadap tekstur concentrated yoghurt dianalisis menggunakan rank
spearman. Hasil penelitian menunjukan
terjadi peningkatan kadar asam laktat concentrated yoghurt dari 1,21%±0,41 pada
lama pemutaran 10 menit menjadi 1,42%±0,10 pada lama pemutaran 40 menit. Peningkatan terjadi antara lama pemutaran 10
hingga 30 menit. Nilai pH concentrated
yoghurt yang dihasilkan menurun dari 4,47±0,13 pada lama pemutaran 10 menit
menjadi 4,39±0,77 pada lama pemutaran 40
menit. Penurunan terjadi antara lama
pemutaran 10 hingga 30 menit. Lama
pemutaran tidak mempengaruhi kesukaan terhadap tekstur concentrated yoghurt.
Penulis: Yulianah, Triana
Setyawardani, Juni Sumarmono
Kode Jurnal: jppeternakandd130362

Artikel Terkait :
Jp Peternakan dd 2013
- Produksi Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) yang Diberi Pupuk N, P dan K dengan Dosis 0, 50 dan 100% pada Devoliasi Hari ke-45
- Ukuran Tubuh Entok di Tiga Kabupaten Provinsi Jawa Tengah
- Grade Kambing Peranakan Ettawa pada Kondisi Wilayah yang Berbeda
- Pengaruh Perbedaan Ketinggian Tempat Terhadap Capaian Hasil Inseminasi Buatan Pada Kambing Peranakan Ettawa
- Analisis Pendapatan Usaha Ternak Sapi Perah Di Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali
- Variasi Genetik Itik Bayang Berbasis Marka Mikrosatelit Pada Lokus AY287 dan Lokus AY283
- Penampilan Produksi Hijauan Hasil Tumpangsari Arbila (Phaseolus lunatus) Berinokulum Rhizobium dan Sorgum (Sorghum bicolor) pada Jarak Tanam Arbila dan Jumlah Baris Sorgum
- Berat Karkas dan Lemak Abdominal Ayam Broiler yang diberi Tepung Jintan Hitam (Nigella sativa) dalam Ransum selama Musim Panas
- Kajian Vaksin Avian Influesa (AI) pada Ayam Buras dengan Sistem Kandang Kurung di Gunung Kidul Yogyakarta
- Analisis Tingkat Kepentingan dan Kinerja Atribut-atribut Daging Sapi Bali yang Beredar di Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur
- Evaluasi Proteksi Sabun Kalsium Sebagai Pakan Suplemen Berdasarkan Kecernaan Bahan Kering, Kecernaan Bahan Organik dan pH In Vitro di dalam Rumen dan Pasca Rumen
- Pengaruh Suplementasi Betain terhadap Beberapa Parameter Lipida dan Protein Darah pada Puyuh
- Pengaruh Imbangan Protein Kasar dan Total Digestible Nutrients pada Pakan yang Berbeda Terhadap Pemanfaatan Energi Pakan pada Domba Lokal
- Identification of Pregnancy-Associated Glycoprotein (PAG) on Jawarandu Goat Cotyledons
- Pengaruh Perendaman Telur dengan Larutan Hidrogen Peroksida terhadap Penurunan Bobot, Haugh Unit dan Indeks Putih Telur Itik Konsumsi Selama Penyimpanan pada Suhu Ruang
- Hubungan Genetik antara Domba Wonosobo (Dombos), Domba Ekor Tipis (DET) dan Domba Batur (Dombat) Melalui Analisis Polimorfisme Protein Darah
- JAMU MADURA : EKSISTENSI, EKSPEKTASI DAN REALITAS PENGEMBANGANNYA DALAM PERSPEKTIF PRODUSEN DAN KONSUMEN
- PERSEPSI PETANI PADI TENTANG INOVASI PENGELOLAAN TANAMAN TERPADU (PTT) PADI SAWAH DAN TINGKAT PENERAPANNYA
- STRATEGI PUSAT PENGEMBANGAN AGENSI HAYATI (PPAH) SHINTA DALAM MENGEMBANGKAN PRODUK AGENSI HAYATI DI KECAMATAN GALIS KABUPATEN PAMEKASAN
- PROFITABILITAS USAHA ITIK PEDAGING DI DESA JULUK KECAMATAN SARONGGI KABUPATEN SUMENEP
- PETERNAK SAPI MADURA NON IB MEMILIKI PERSEPSI DAN SIKAP TERHADAP PROGRAM IB KASUS: DI KECAMATAN WARU KABUPATEN PAMEKASAN
- STRUKTUR DAN KUALITAS TELUR AYAM LOKAL KHAS DAYAK BAGI PENGEMBANGAN DAN PELESTARIAN PLASMA NUTFAH TERNAK UNGGAS
- PENGGUNAAN CAIRAN FESES SEBAGAI PENGGANTI CAIRAN RUMEN PADA TEKNIK IN VITRO : ESTIMASI KECERNAAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK BEBERAPA JENIS RUMPUT
- PENGARUH DOSIS GnRH (Gonadotropin Releasing Hormone) TERHADAP LAMA ESTRUS DAN KUANTITAS KORPUS LUTEUM SAPI PESISIR
- KARAKTERISTIK MIKROBIOLOGIS PROBIOTIK TERENKAPSULASI