PERANAN TENAGA KERJA PEREMPUAN DALAM USAHA TERNAK SAPI PERAH DI KABUPATEN KUNINGAN
Abstract: Penelitian
dilaksanakan pada tanggal 4 Februari sampai dengan tanggal 11 Maret 2013 di
Kabupaten Kuningan. Tujuan penelitian ini yaitu 1) Mengetahui besarannya
kontribusi pendapatan tenaga kerja perempuan terhadap total pendapatan usaha
ternak sapi perah di Kabupaten Kuningan. 2) Mengetahui pengaruh jumlah ternak,
jumlah anggota keluarga, umur peternak, pendidikan peternak, curahan jam kerja
dan lama beternak terhadap kontribusi pendapatan perempuan keluarga peternak.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan metode pengambilan
sampel lokasi menggunakan metode purposive sampling dan metode pengambilan sampel
responden menggunakan metode sensus. Besarnya sampel yang diambil adalah 85
responden. Responden adalah tenaga kerja perempuan peternak sapi perah di
Kabupaten Kuningan yang terdapat di kecamatan Cigugur, Kramatmulya dan Cilimus.
Variabel yang diamati adalah jumlah kepemilikan ternak (X1), jumlah anggota
keluarga (x2), umur peternak (x3), pendidikan peternak (x4) dan curahan jam
kerja (x5), lama beternak (x6) sebagai variabel independen serta kontribusi
pendapatan keluarga peternak (Y) sebagai variabel dependen. Hasil penelitian
menunjukan bahwa kontribusi curahan jam kerja perempuan adalah sebesar 29,45
persen dari total curahan jam kerja usaha tenak sapi perah, sementara
kontribusi pendapatan kerja wanita sebesar Rp. 12.410.645,76/tahun. Hasil
analisis dengan menggunakan regresi linier berganda menunjukan bahwa R2 sebesar
62,10 persen, Uji Fhitung menunjukan signifikasi sebesar 95 persen dan uji
thitung menunjukan variabel curahan jam kerja berpengaruh sangat nyata terhadap
pendapatan kerja perempuan dengan tingkat signifikasi 99 persen. Berdasarkan
hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa kontribusi tenaga kerja
perempuan dalam usaha ternak sapi perah di Kabupaten Kuningan cukup besar.
Penulis: Tiara Yuhanria,
Nunung Noor Hidayat, Hermin Purwaningsih
Kode Jurnal: jppeternakandd130288

Artikel Terkait :
Jp Peternakan dd 2013
- Produksi Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) yang Diberi Pupuk N, P dan K dengan Dosis 0, 50 dan 100% pada Devoliasi Hari ke-45
- Ukuran Tubuh Entok di Tiga Kabupaten Provinsi Jawa Tengah
- Grade Kambing Peranakan Ettawa pada Kondisi Wilayah yang Berbeda
- Pengaruh Perbedaan Ketinggian Tempat Terhadap Capaian Hasil Inseminasi Buatan Pada Kambing Peranakan Ettawa
- Analisis Pendapatan Usaha Ternak Sapi Perah Di Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali
- Variasi Genetik Itik Bayang Berbasis Marka Mikrosatelit Pada Lokus AY287 dan Lokus AY283
- Penampilan Produksi Hijauan Hasil Tumpangsari Arbila (Phaseolus lunatus) Berinokulum Rhizobium dan Sorgum (Sorghum bicolor) pada Jarak Tanam Arbila dan Jumlah Baris Sorgum
- Berat Karkas dan Lemak Abdominal Ayam Broiler yang diberi Tepung Jintan Hitam (Nigella sativa) dalam Ransum selama Musim Panas
- Kajian Vaksin Avian Influesa (AI) pada Ayam Buras dengan Sistem Kandang Kurung di Gunung Kidul Yogyakarta
- Analisis Tingkat Kepentingan dan Kinerja Atribut-atribut Daging Sapi Bali yang Beredar di Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur
- Evaluasi Proteksi Sabun Kalsium Sebagai Pakan Suplemen Berdasarkan Kecernaan Bahan Kering, Kecernaan Bahan Organik dan pH In Vitro di dalam Rumen dan Pasca Rumen
- Pengaruh Suplementasi Betain terhadap Beberapa Parameter Lipida dan Protein Darah pada Puyuh
- Pengaruh Imbangan Protein Kasar dan Total Digestible Nutrients pada Pakan yang Berbeda Terhadap Pemanfaatan Energi Pakan pada Domba Lokal
- Identification of Pregnancy-Associated Glycoprotein (PAG) on Jawarandu Goat Cotyledons
- Pengaruh Perendaman Telur dengan Larutan Hidrogen Peroksida terhadap Penurunan Bobot, Haugh Unit dan Indeks Putih Telur Itik Konsumsi Selama Penyimpanan pada Suhu Ruang
- Hubungan Genetik antara Domba Wonosobo (Dombos), Domba Ekor Tipis (DET) dan Domba Batur (Dombat) Melalui Analisis Polimorfisme Protein Darah
- JAMU MADURA : EKSISTENSI, EKSPEKTASI DAN REALITAS PENGEMBANGANNYA DALAM PERSPEKTIF PRODUSEN DAN KONSUMEN
- PERSEPSI PETANI PADI TENTANG INOVASI PENGELOLAAN TANAMAN TERPADU (PTT) PADI SAWAH DAN TINGKAT PENERAPANNYA
- STRATEGI PUSAT PENGEMBANGAN AGENSI HAYATI (PPAH) SHINTA DALAM MENGEMBANGKAN PRODUK AGENSI HAYATI DI KECAMATAN GALIS KABUPATEN PAMEKASAN
- PROFITABILITAS USAHA ITIK PEDAGING DI DESA JULUK KECAMATAN SARONGGI KABUPATEN SUMENEP
- PETERNAK SAPI MADURA NON IB MEMILIKI PERSEPSI DAN SIKAP TERHADAP PROGRAM IB KASUS: DI KECAMATAN WARU KABUPATEN PAMEKASAN
- STRUKTUR DAN KUALITAS TELUR AYAM LOKAL KHAS DAYAK BAGI PENGEMBANGAN DAN PELESTARIAN PLASMA NUTFAH TERNAK UNGGAS
- PENGGUNAAN CAIRAN FESES SEBAGAI PENGGANTI CAIRAN RUMEN PADA TEKNIK IN VITRO : ESTIMASI KECERNAAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK BEBERAPA JENIS RUMPUT
- PENGARUH DOSIS GnRH (Gonadotropin Releasing Hormone) TERHADAP LAMA ESTRUS DAN KUANTITAS KORPUS LUTEUM SAPI PESISIR
- KARAKTERISTIK MIKROBIOLOGIS PROBIOTIK TERENKAPSULASI