Isolasi dan Identifikasi Senyawa Flavonoid dalam Fraksi n-Butanol Daun Dewa (Gynura pseudochina (L.) DC) secara Spektrofotometri UV-Cahaya Tampak

Abstrak: Tanaman daun dewa (Gynura pseudochina (L.) DC) dari familia Asteraceae merupakan tanaman yang telah banyak digunakan untuk pengobatan antara lain untuk melancarkan sirkulasi darah, mengobati luka terpukul, menghentikan pendarahan dan dapat menghilangkan bekuan darah.Telah dilakukan isolasi dan identifikasi jenis senyawa flavonoid dalam fraksi n-butanol dari ekstrak metanol daun dewa (Gynura pseudochina (L.) DC). Senyawa daun dewa diisolasi dengan cara dimaserasi dengan metanol 96% kemudian ekstrak metanol dipartisi dengan pelarut n-heksan, etil asetat, n-butanol dan selanjutnya dari fase n-butanol dilakukan isolasi secara kromatografi kertas dengan fase gerak BAA (4:1:5) yang menghasilkan tujuh pita. Masing-masing pita tersebut diidentifikasi dengan menggunakan spektrofotometer UV-cahaya tampak ternyata yang memberikan panjang gelombang serapan maksimum untuk flavonoid hanya tiga pita yaitu yang diberi kode NB-III, NB-V dan NB-VI. Selanjutnya dieluasi dengan fase gerak kedua yaitu asam asetat 15% dan penampak bercak uap amonia. Isolat diidentifikasi dengan spektrofotometer UV-cahaya tampak menggunakan pereaksi geser. Hasil spektrum UV-cahaya tampak dengan pereaksi geser dari isolat NB-III diduga merupakan senyawa flavonol dengan gugus OH pada posisi 3,7 oksigenasi pada 6 atau 8 serta gugus o-diOH pada cincin B; isolat NB-V diduga merupakan senyawa flavonol dengan gugus OH pada posisi 3,5,7 serta gugus o-diOH pada cincin B dan isolat NB-VI diduga merupakan senyawa flavanon dengan gugus OH pada posisi 5,7 dan 8.
Kata kunci: Gynura pseudochina (L.) DC, flavonoid, spektrofotometri UV-cahaya tampak
Penulis: RATNA DJAMIL, CATHARINA YENNI
Kode Jurnal: jpfarmasidd140323

Artikel Terkait :