Uji Aktifitas Analgetik Ekstrak Etanol Daun Pepaya (Carica papaya L.) pada Mencit Putih Jantan yang di Induksi Asam Asetat 1%

Abstrak: Evaluasi aktivitas analgesia dari ekstrak etanol daun pepaya (Carica papaya L.) pada mencit putih jantan telah dilakukan. Dua puluh lima ekor mencit (20-30 g, 2-3 bulan) dibagi secara acak menjadi lima kelompok. Grup pertama diberi NaCMC sebagai kontrol negatif, sedangkan kelompok 2-4 menerima ekstrak etanol daun Carica papaya dengan dosis 100, 300, dan 600 mg/kgBB dan kelompok kelima diberi parasetamol 65 mg/kgBB sebagai pembanding. Semua intervensi diberikan sebagai dosis tunggal secara oral. Asam asetat 1% (b/v) digunakan sebagai penginduksi nyeri. Aktivitas analgesik diukur dengan menghitung persentase geliatan sebagai ukuran efek analgesik yang dihasilkan oleh setiap intervensi. Data dianalisis dengan ANOVA satu arah untuk membandingkan aktivitas analgesik antara kelompok perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak pada dosis 100, 300, dan 600 mg/kgBB memberikan efek yang berbeda nyata dibandingkan dengan kontrol (P <0,05). Dapat disimpulkan bahwa efek analgesik dari ekstrak etanol daun pepaya mempunya potensi yang sama dengan parasetamol pada mencit.
Kata Kunci: aktivitas analgesik, carica papaya, daun pepaya, gerakan menggeliat
Penulis: Ria Afrianti, Revi Yenti, Dewi Meustika
Kode Jurnal: jpfarmasidd140352

Artikel Terkait :