MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS E-LEARNING DALAM RANGKA MENINGKATKAN KOMPETENSI DAN PROFESIONALISME BENDAHARA PENGELUARAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH
Abstrak: Undang-Undang Nomor 1
Tahun 2004 tentang Negara (UUPN) Pasal Treasury 10 dari Bendahara Penerimaan
dan Bendahara adalah Pejabat FungsionalBeban. Fungsional konsekuensi sebagai
pejabat yang bertanggung jawab tidak hanyaberfungsi sesuai dengan tugasnya,
tetapi juga secara pribadi. Dengan demikiankompetensi Bendahara diperlukan
untuk dapat bersikap dan bertindak secaraprofesional dan proporsional dalam
mengelola Negara Keuangan/Region. Unit di setiap kabupaten/kota harus memiliki
bendahara dikelola oleh satu orang belanja. Manajemen didefinisikan sebagai
Manajemen Anggaran Dokumen (DPA). Artinya, satu DPA berhasil satu orang
bendahara pengeluaran. Dengan demikian, ketersediaan pengeluaran bendahara
bendahara disahkan menjelang acara resmi membutuhkan bendahara yang memenuhi
standar kompetensi yang dipersyaratkan. Penelitian ini merupakanpengembangan
dari studi cross sectional dilakukan dengan mempelajari subyek dan obyek
penelitian dalam periode waktu tertentu. Apa penelitian ini dalam pemerintahan
/ pemerintah daerah kota Solo, Karanganyar, dan DIY. Kepatuhan upaya melalui bendahara
pelatihan ketersediaan. Model pelatihan yang telah dilaksanakan dalambentuk
pelatihan klasik dan belum efektif karena keterbatasan waktu. Definisi waktu adalah
waktu yang harus disediakan oleh peserta dan fakultas. Peserta pelatihan dalam rangka
mengikuti tugas pelatihan harus meninggalkan pekerjaan Anda pada titik agen utama
asal. Hambatan berikutnya ketika peserta pelatihan kembali ke lembaga asal menjalani
mutasi internal yang hasilnya tidak dapat menerapkan hasil pelatihan. Hal ini mengakibatkan
kekosongan terjadi dalam salah satu dari kekuatan fungsional instansipemerintah
dan di sisi lain terjadi penumpukan tenaga fungsional. Berdasarkan permasalahan
tersebut, maka dapat diidentifikasi sebagai berikut: kurangnya persiapan berbasis
kompetensi pengeluaran kompetensi bendahara, lebih rendah beban bunga sebagai
bendahara pengembangan karir sebagai pegawai negeri sipil, dan belum menggunakan
teknologi informasi sebagai alat belajar untuk masa depan pengeluaran bendahara.
Melalui penelitian ini diharapkan dapat direalisasikan suatu model pembelajaran
untuk teknologi berbasis informasi pengeluaran bendahara melalui elearning.
Penulis: Rahmawati, Bambang
Sutopo, Mila Mumpuni & Subekti Djamaluddin
Kode Jurnal: jpakuntansidd131444