Batik Madura: Heritage Cyberbranding

Abstrak: Madura dalam perspektif komunikasi bukan hanya ditempatkan sebagai kumpulan etnisitas melainkan juga sebuah entitas budaya yang melakukan konstruksi atas situs, cara hidup(way of life) dan ide-ide. Proses internalisasi, eksternalisasi dan objektivasi dalam rangkaian interaksi bersama melahirkan produk-produk budaya yang mempunyai nilai flosof. Batik Madura merupakan salah satu situs kekayaan budaya dengan menampilkan warna kearifan local ala haute couture. Dalam perjalanan pergaulannya, Batik Madura semakin berkembang dan terlibat secara aktif dalam dinamika derasnya kompetisi pasar. Strategi diperlukan untuk melestarikan Batik Madura bukan hanya sebagai salah satu warisan (heritage) kekayaan budaya melainkan juga sebagai sebuah kekuatan merek (branding) akan kualitas dari situs budaya.
Kata kunci: Batik Madura, Heritage, Branding
Penulis: Yuliana Rakhmawati
Kode Jurnal: jpkomunikasidd160375

Artikel Terkait :