EFEKTIFITAS SISTEM PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT OLEH DINAS KESEHATAN KOTA SAMARINDA
Abstrak: Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang efektivitas pelayanan kesehatan
masyarakat oleh Dinas Kesehatan Kota Samarinda dan untuk menganalisis
kendala-kendala yang dihadapi Dinas Kesehatan Kota Samarinda dalam meningkatkan
efektivitas strategi pelayanan kesehatan masyarakat. Penelitian ini dilakukan
di Dinas Kesehatan Kota Samarinda.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
kualitatif, dimana instrumen utama dalam penelitian adalah peneliti sendiri.
Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer yaitu Kepala Dinas
Kesehatan Kota Samarinda, Kepala Bagian Pelayanan Informasi Kesehatan di Dinas Kesehatan Kota
Samarinda, dan Pegawai Dinas Kesehatan Kota Samarinda yang dipilih secara
Teknik Snow Ball Sampling dan data sekunder yang berkaitan dengan pelayanan
kesehatan masyarakat. Dalam penelitian ini, penulis juga menggunakan teknik
pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi, dan alat
analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pulpen, buku catatan,
dokumen-dokumen yang didapat dari Dinas Kesehatan Kota Samarinda serta leptop
untuk penyajian data.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa berdasarkan visi dan misi
serta sasaran strategis Dinas Kesehatan Kota Samarinda, Sistem Pelayanan
Kesehatan oleh Dinas Kesehatan Kota Samarinda telah dilaksanakan dengan efektif
karena telah mempunyai cukup berbagai ketersediaan fasilitas yang memadai,
ketersediaan SDM yang mencukupi serta ketersediaan pendanaan yang cukup memadai
untuk menunjang beberapa program-program Dinas Keseahatan. Kendala-kendala yang
dihadapai Dinas Kesehatan Kota Samarinda antara lain kualifikasi dan kuantitas
SDM yang secara langsung menangani masalah pelayanan kesehatan atau ahli dalam
bidangnya, salain itu adanya keterlambatan anggaran seperti anggaran APBD dari
Pemerintah Pusat atau Daerah untuk mendukung aktifitas Pelayanan Kesehatan
Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Samarinda, serta kendala seperti sosialisai
maupun pelatihan yang diberikan oleh Dinas Kesehatan Kota Samarinda dan
Pemerintah sehingga banyak dari masyarakat ssat ini lebih beralih kepelayanan
yang diberikan pihak swasta karena pasien tidak merasa puas dengan penyedia
pelayanan kesehatan yang diselenggarakan melalui program-program Pemerintah.
Penulis: Tri Yudi Hartono
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd160538