EFEKTIVITAS KOMUNIKASI INSTRUKSIONAL DI SMK NEGERI 1 YOGYAKARTA

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas komunikasi instruksional, mengetahui hambatan dan mengetahui upaya yang dilakukan dalam mengatasi hambatan yang dihadapi dalam mewujudkan efektivitas komunikasi instruksional di SMK Negeri 1 Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, informan penelitian adalah Wakil Kepala Sekolah urusan Kurikulum dan Ketua Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Yogyakarta sebagai informan kunci dan informan pendukung yang terdiri dari Wakaur Humas, Wakaur Sarpras sertabeberapa informan lainnya seperti guru dan siswa. Pengumpulan data dilaksanakan pada tanggal 1sampai dengan 30 Maret 2013. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakanyakni analisi deskriptif. Instrumen penelitian ini adalah peneliti sendiri. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber dan triangulasi metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi instruksional di SMK Negeri 1 Yogyakarta telah dilaksanakan secara efektif diketahui dengan (a) perencanaan isi dan tujuan dalam menentukan strategi/metode disesuaikan dengan materi dalam kurikulum, (b) pelaksanaan komunikasi sudah berlangsung baik melibatkan beberapa unsur-unsur pembelajaran dan komponen komunikasi instruksional terlihat dari guru sebagaikomunikator melakukan perencanaan, pelaksanaan dengan menggunakan media sesuai materi, dan (c)diakhiri dengan ulangan/umpan balik dari siswa sebagai komunikan untuk mencapai tujuan melaluiterciptanya komunikasi secara efektif diketahui dari ketuntasan hasil evaluasi siswa mencapai batas Kriteria Ketuntasan Minimal. Hambatan masih terdapat namun tujuan tetap dapat tercapai. Hambatan tersebut meliputi hambatan sumber, hambatan pada saluran, dan hambatan komunikan. Guru berupayamengatasi hambatan dalam mewujudkan efektifitas komunikasi instruksional dengan memberikan motivasi dan inspirasi melalui pengalaman pribadi. Improvisasi dilakukan guru dalam keadaan tertentu untuk menciptakan kenyaman dan antusias siswa.
Kata kunci: efektivitas, komunikasi instruksional
Penulis: Rasyid Wicaksono Hadi
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd131133

Artikel Terkait :