FAKTOR YANG MEMENGARUHI ADOPSI TEKNOLOGI BIOPESTISIDA OLEH PETANI SAYUR DI SENDANA DAN PURANGI KOTA PALOPO
Abstrak: Biopestisida merupakan
salah satu teknologi ramah lingkungan yang mendukung pengembangan pertanian
organik, namun biopestisida tidak akan berguna tanpa adanya adopsi. Penelitian
ini bertujuan (1) mengetahui keputusan adopsi teknologi biopestisida oleh
petani sayur di Kelurahan Sendana dan Purangi Kecamatan Sendana Kota Palopo,
(2) mengetahui pengaruh antara faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi dengan
adopsi teknologi biopestisida oleh petani sayur di Kelurahan Sendana dan
Purangi Kecamatan Sendana Kota Palopo. Penelitian ini menggunakan pendekatan
deskriptif dengan metode penelitian kuantitatif. Metode penarikan atau
pengambilan data dilakukan secara sensus yaitu melibatkan tiga kelompok tani
yang melaksanakan program Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SL-PHT)
Sayur Organik di Kelurahan Sendana dan Purangi Kecamatan Sendana kota Palopo.
Data dianalisis dengan menggunakan analisis Regresi Logistik Y=(P. adopsi/P.
tidak adopsi) C+β1X1+β2X2+ ...+ β19X19. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
hasil analisis Regresi Logistik menunjukkan bahwa variabel x1 sampai x19
berdasarkan R Square Cox & Snell sebesar 0,702 berpengaruh positif terhadap
variabel y. Hal ini menunjukkan bahwa 70,20% adopsi biopestisida oleh petani
secara bersama-sama dipengaruhi oleh variabel x dan sisanya 18,40% dipengaruhi
oleh faktor lain. Petani sayur di Kelurahan Sendana Dan Purangi Kecamatan
Sendana Kota Palopo sebagian besar (71%) telah mengadopsi teknologi
biopestisida dalam kegiatan usaha taninya.
Penulis: Piter Barto
Tarukallo, Andi Alimuddin Unde
Kode Jurnal: jpkomunikasidd140585