FUNGSI KEPEMIMPINAN LURAH UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBAYARAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (Studi di Kelurahan Loktuan Kecamatan Bontang Utara Kota Bontang)

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis fungsi kepemimpinan Lurah  serta mengidentifikasi hambatan-hambatan Lurah untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan di Kelurahan Loktuan Kecamatan Bontang Utara Kota Bontang
Adapun sumber data yang digunakan oleh penulis dalam melakukan penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah dengan melakukan Library search (penelitian keperpustakaan), Field Work Research (penelitian lapangan). Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah metode analisis kualitatif.
Pajak Bumi dan Bangunan merupakan salah satu sarana perwujudan kegotongroyongan nasional dalam pembiayaan negara dan pembangunan nasional. Melihat pentingnya Pajak Bumi dan Bangunan dalam menunjang pembangunan nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, maka di butuhkan kondisi masyarakat yang berpartisipasi untuk membayar pajak.
Karena menyadari bahwa partisipasi masyarakat sangat di pengaruhi oleh kepemimpinan Lurah, maka disinilah peran seorang lurah dalam menjalankan fungsinya yaitu fungsi perintah, fungsi partisipastif, fungsi konsultatif dan fungsi delegasi yang merupakan indikator untuk mengukur fungsi kepemimpinan Lurah untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan di Kelurahan Loktuan. Dari hasil yang penulis lakukan menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat masih dibawah 50% dan tidak mendapatkan sosialisasi dari pemerintah, karena pihak Kelurahan tidak memiliki kewenangan untuk melaksanakan kegiatan tersebut.
Kata kunci: fungsi kepemimpinan, kepemimpinan Lurah, partisipasi masyarakat
Penulis: Reni Syukmawati
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd160487

Artikel Terkait :