FUNGSI LURAH SELAKU PEMIMPIN DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI MASYARAKAT PADA PROGRAM HIJAU BERSIH DAN SEHAT (HBS) DI KELURAHAN PELITA KOTA SAMARINDA
Abstrak: Tujuan penelitian ini
untuk mengetahui Fungsi Lurah Selaku Pemimpin Dalam Meningkatkan Partisipasi
Masyarakat Pada Program HBS di Kelurahan Pelita Kota Samarinda, dan faktor apa
saja yang menjadi penghambat Fungsi Lurah Selaku Pemimpin Dalam Meningkatkan
Partisipasi Masyarakat Pada Program HBS di Kelurahan Pelita Kota Samarinda.
Jenis penelitian deskriptif kualitatif untuk mengumpulkan informasi
mengenai suatu masalah yang dikumpulkan dilapangan menurut apa adanya dan
memberikan gambaran serta penjelasan dari variable-variabel yang diteliti dari
Fungsi Lurah Selaku Pemimpin Dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Pada
Program Hijau Bersih dan Sehat (HBS) di Kelurahan Pelita Kota Samarinda.
Dari hasil yang penulis lakukan menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat
masih rendah dikarenakan kurang adanya regulasi atau paraturan dan instruksi
yang tegas dari pihak kelurahan pada pelaksanaan program HBS. serta kesadaran
masyarakat terhadap kebersihan serta pengelolaan lingkungan itu sendiri masih
rendah. Menyadari bahwa partisipasi masyarakat sangat di pengaruhi oleh
kepemimpinan Lurah, maka disinilah peran seorang lurah dalam menjalankan
fungsinya dengan baik dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat pada
program HBS yaitu fungsi instruksi, fungsi konsultasi, fungsi partisipasi,
fungsi delegasi, fungsi pengendalian yang merupakan indikator untuk mengukur
fungsi lurah selaku pemimpin dalam meningkatkan partisipasi masyarakat pada
program hijau, bersih dan sehat (HBS) di Kelurahan Pelita Kota Samarinda.
Faktor Penghambat fungsi Lurah
selaku pemimpin dalam meningkatkan partisipasi masyarakat pada program HBS di
Kelurahan Pelita Kota Samarinda yaitu kondisi lingkungan, minimnya dana yang
tersedia, kurangnya sarana dan prasarana pendukung, pola pikir, sikap serta
kebiasaan masyarakat dan kemampuan atau potensi sumber daya manusia (SDM) yang
ada.
Kata kunci: fungsi
kepemimpinan, Lurah, partisipasi masyarakat, program hijau bersih dan sehat
(HBS)
Penulis: Erni Hidayati
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd160597