HUBUNGAN KERJASAMA ANTAR PETUGAS PARKIR DAN PANITIA ROBO-ROBO (Di Pasar Kakap, Desa Sungai Kakap, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat)
Abstract: Tulisan ini
bertujuan untuk mengetahui hubungnan kerja yang dilakukan sesama petugas
parkir, petugas parkir dan masyarakat pengendara, petugas parkir dan panitia
Robo-robo dalam mengatur perparkiran di Pasar Kakap, Desa Sungai
Kakap,Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya. Masalah hubungan kerja yang
ditemui pada petugas parkir di Pasar Kakap ialah kurang baiknya hubungan antara
rekan kerja petugas parkir yang disebabkan adanya perebutan lahan dan
komunikasi yang kurang baik. Penelitian ini bermaksud memberikan gambaran
terhadap fenomena tentang apa yang dialami subyek penelitian, misalnya mengenai
hubungan kerja. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif yaitu
sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan deskriptif yaitu prosedur
pemecahan masalah yang secara rinci mengenai suatu keadaan dan objek tertentu
pada saat penelitian dilakukan. Adapun yang menjadi informan pangkal yaitu
petugas parkir , panitia dan Kepala Desa Sungai Kakap. Dalam penelitian ini
mengunakan suatu teori untuk mendukung penelitian yang akan peneliti lakukan
dari awal sampai akhir agar mendapatkan jawaban dan kesimpulan pada penelitian
tersebut. Adapun teori yang peneliti gunakan dalam penelitian ini yaitu teori
kerjasama oleh Charles H. Cooley, beragumen bahwa kerjasama timbul apabila
orang menyadari bahwa mereka mempunyai kepentingan-kepentingan yang sama dan
pada saat bersamaan mempunyai cukup pengetahuan dan kesadaran diri sendiri
untuk memenuhi kepentingan-kepentingannya. Kerjasama merupakan kunci dari semua
kehidupan sosial baik dilingkungan masyarakat dan lingkungan pekerjaan.
Kerjasama antar petugas parkir dan panitia Robo-robo sangat dibutuhkan untuk
menjaga keamanan acara dan kelancaran lalu lintas. Kerjasama ini selain untuk
mempermudahkan suatu pekerjaan, kerjasama juga berguna untuk memenuhi
kepentingan-kepentingan baik individu maupun kelompok dalam melakukan suatu
pekerjaan. Kaitan teori dan penelitian yang akan peneliti lakukan yaitu
membahas tentang hubungan kerjasama yang dilakukan antar petugas parkir yang
memiliki kepentigan-kepentigan dan tujuan yang sama yaitu menjaga keamanan
kendaraan pengendara. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bentuk
dari hubungan kejasama antar petugas parkir dan panitia Robo-robo, bertujuan
untuk membantu lancarnya aktivitas berkendara dan merapikan kendaraan supaya
tertata rapi dan aman. Penyediaan lahan parkir masih belum berjalan secara
maksimal karena masih terdapat tempat-tempat yang tidak dapat dikelola oleh
petugas parkir, dikarenakan adanya hambatan-hambatan dari pribadi atau kelompok
tertentu. Kegiatan pengelolaan belum berjalan efektif karena masih banyak
petugas parkir yang tidak menaati peraturan perundangan yang berlaku, terutama
terkait perebutan lahan parkir.
Penulis: EKA MAYANG SARI
Kode Jurnal: jpsosiologidd160293