IMPLEMENTASI PROGRAM PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN OLEH DINAS KESEJAHTERAAN SOSIAL KOTA SAMARINDA

Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis program percepatan penanggulangan kemiskinan dan untuk menganalisis faktor penghambat dan pendukung implementasi implementasi Program Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Oleh Dinas Kesejahteraan Sosial Kota Samarinda. Jenis penelitian yang dilakukan termasuk deskriptif kualitatif. Fokus penelitian antara lain isi kebijakan, lingkungan, faktor penghambat dan faktor pendukung. Key informannya yaitu Kepala Dinas, informannya Kepala Bidang Bantuan dan Jaminan Sosial dan Seksi Pembinaan Fakir Miskin dan Perlindungan Sosial serta informan lainnya yaitu pegawai. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah model interaktif yang dikembangkan oleh Miles, Huberman dan Saldana.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Implementasi Program Percepatan Penanggulangan Kemiskinan yang dilakukan oleh Dinas Kesejahteraan Sosial ditinjau dari isi kebijakannya menunjukkan bahwa implementor kebijakan tersebut telah terinci dengan jelas dan telah melaksanakan kebijakan didukung oleh sumberdaya finansial yang baik. Kelompok sasaran dari program tersebut adalah kelompok fakir miskin atau masyarakat yang tidak mampu. Manfaat yang diterima oleh kelompok sasaran baru mencapai 80%, perubahan yang diinginkan telah meningkatkan pendidikan dan kesehatan masyarakat namun belum mampu meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan belum mampu menurunkan jumlah masyarakat miskin di Kota Samarinda. Dukungan sumberdaya pun masih bernilai lemah untuk bidang pendidikan. Ditinjau dari lingkungannya menunjukkan bahwa para aktor pelaksana implementasi kebijakan tersebut memiliki kekuasaan, kepentingan dan strategi yang jelas berbasis bantuan sosial dengan karakteristik birokrasi yang sejalan dengan tujuan kebijakan. Namun tingkat responsivitas dan kepatuhan kelompok sasaran terhadap implementasi program belum sepenuhnya baik karena masih terdapat sebagian masyarakat yang belum bisa menerimanya. Faktor penghambatnya dari kurangnya lapangan pekerjaan yang disediakan oleh pemerintah, ketidaktepatan penentuan penerima bantuan program dalam implementasi program dan masalah administrasi dalam hal pemutakhiran data.
Kata Kunci: Implementasi, Program Percepatan Penanggulangan Kemiskinan
Penulis: RIZKY ALAWIYAH 
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd160598

Artikel Terkait :